Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tembak Pembunuh Bocah SD di Cimahi, Melawan saat Diringkus di Tempat Persembunyian

Kompas.com - 24/10/2022, 19:41 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Pelaku penusukan bocah sekolah dasar (SD) di Kota Cimahi, Jawa Barat, Rizaldi Nugraha Gumilar (22) alias Ical akhirnya ditangkap polisi.

Ical ditembak di bagian kaki karena melawan saat hendak ditangkap di sebuah kamar kos di Kota Bandung pada Minggu (23/10/2022) sore.

Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan, pelaku berencana kabur ke Kalimantan pada hari ini, Senin (24/10/2022).

"Kami berhasil menangkapnya di tempat persembunyian di daerah Sukasari," kata dia, saat rilis pengungkapan kasus di Mapolres Cimahi, Senin.

Baca juga: Kronologi Penangkapan dan Motif Pelaku Pembunuhan Bocah SD di Cimahi

Dalam kasus tersebut polisi berhasil mengamankan barang bukti yang digunakan pelaku saat melancarkan aksi kejahatannya.

"Barang bukti yang digunakan baik itu sepeda motor, sangkur (senjata tajam), baju, jas yang dipakai oleh tersangka untuk mengelap darah yang ada di sangkur tersebut sampai sandal dan semuanya bisa kita dapatkan semua," ujar dia.

Saat penangkapan, pelaku melakukan perlawanan sehingga polisi menembak bagian kaki pelaku.

"Dan saat pengembangan mencari barang bukti ini, dia menyebutkan beberapa tempat. Baru dia melakukan perlawanan bahkan mau melakukan tindakan yang membahayakan akhirnya dilakukan tindakan tegas dan terukur," kata Imron.

Dugaan keterlibatan orang lain

Polisi menduga ayah pelaku ikut berperan merencanakan pelarian setelah membunuh seorang anak perempuan 12 tahun tersebut.

Imron mengatakan, selama proses pelarian, pelaku diduga dibantu sang ayah lari dari kejaran polisi.

Namun, polisi masih mendalami keterangan ayah pelaku untuk memastikan kebenaran tersebut.

"Masih didalami karena kebetulan orangtuanya juga masih kita lakukan pemeriksaan dan masih ada di Polres Cimahi," ungkap dia.

Selain itu, pelaku juga meminjam kendaraan sepeda motor milik temannya untuk melancarkan aksi kejahatannya.

Namun, polisi juga msih mendalami keterlibatan teman pelaku yang meminjamkan kendaraannya apakah untuk mendukung aksi kejahatannya atau bukan.

"Sementara, masih kita perdalam walaupun banyak informasi masuk, yang jelas kami akan perdalam siapapun yang membantu tentunya itu kita akan proses, sementara masih dalam pendalaman," ujar dia.

Baca juga: Motif Terungkap, Pelaku Tusuk Bocah SD di Cimahi karena Gagal Dapatkan Handphone

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com