Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Tertinggi sebagai Cawapres di Survei Litbang "Kompas", Ridwan Kamil: Bahan Evaluasi Kerja

Kompas.com - 26/10/2022, 12:40 WIB
Dendi Ramdhani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sosok Ridwan Kamil menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Menurut jajak pendapat Litbang Kompas yang dirilis pada Rabu (26/10/2022), Emil--demikian sapaan akrabnya--paling banyak dipilih sebagai cawapres karena dinilai sebagai pribadi sederhana dan merakyat (34,8 persen).

Menanggapi hal itu, Emil menilai hasil survei bisa jadi bahan evaluasi kinerja. Sebab, menurut dia, peningkatan kinerja akan mengiringi kenaikan elektoral.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Ridwan Kamil Dinilai Layak Jadi Cawapres karena Sederhana dan Merakyat

"Saya mengapresiasi hasil survei Litbang Kompas. Selain mencerminkan dinamika masyarakat, bagi saya juga sebagai bahan evaluasi kinerja. Bagi saya, fokus bekerja sebagai gubernur dan menyelesaikan berbagai masalah di daerah untuk kesejahteraan masyarakat," kata Emil di Bandung, Rabu (26/10/2022).

Selain penilaian masyarakat, menuntaskan kewajibannya sebagai pemimpin di Jawa Barat juga jadi modal tambah untuk dipertimbangkan oleh partai politik. Apalagi, saat ini ia masih belum memutuskan untuk menjadi kader partai.

"Bagi saya, fokus bekerja saja sebagai gubernur mengerjakan tugas sebaik-baiknya dan menyelesaikan berbagai masalah di daerah untuk kesejahteraan masyarakat. Soal elektoral akan mengiringi, dan parpol tentu akan menilai dan bisa melihat dari rekam jejak yang ada," paparnya.

Ia pun memastikan segera mengumumkan langkah politiknya untuk bergabung dengan salah satu partai. Namun, ia masih merahasiakan partai mana yang dituju.

"Saya memang mempertimbangkan masuk parpol untuk bisa melakukan hal-hal yang lebih luas dalam membangun masa depan bangsa. Dalam politik semua bisa terjadi, termasuk peluang untuk diusung oleh parpol atau sebaliknya. Bagi saya, tidak ada masalah. Parpol yang menentukan calon yang akan diusungnya," jelasnya.

Baca juga: Survei Litbang “Kompas”: Ridwan Kamil dan Anies Paling Banyak Dipilih sebagai Cawapres Ganjar

Sebelumnya, dalam survei Litbang Kompas Emil dinilai berpengalaman dan berprestasi sebagai pemimpin (22 persen), tegas dan berwibawa (14,9 persen), jujur dan adil (11,3 persen), serta berpendidikan tinggi (5,7 persen).

Survei menyebutkan bahwa angka keterpilihan Emil mencapai 11,5 persen. Angka itu melonjak tajam hampir 5 persen dari survei sebelumnya.

Dalam survei periode Juni 2022, elektabilitas mantan Wali Kota Bandung tersebut sebesar 5,7 persen. Lalu, 5,6 persen pada survei periode Januari 2022.

Menurut survei terbaru, Emil berhasil mengungguli sejumlah tokoh yang digadang-gadang menjadi cawapres seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang elektabilitasnya sebesar 11,5 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Bandung
Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bandung
Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Bandung
Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Bandung
Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bandung
BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

Bandung
Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bandung
4 Bulan di 2024, Pasien DBD Kabupaten Kuningan Naik Lebihi Tahun 2023

4 Bulan di 2024, Pasien DBD Kabupaten Kuningan Naik Lebihi Tahun 2023

Bandung
Bentrok 2 Ormas di Bandung, 1 Orang Tewas

Bentrok 2 Ormas di Bandung, 1 Orang Tewas

Bandung
Alasan Pembunuh yang Cor Korban di KBB Pakai Cosplay Badut, Kelabui Polisi

Alasan Pembunuh yang Cor Korban di KBB Pakai Cosplay Badut, Kelabui Polisi

Bandung
Ada Tren 'Resign' Usai Lebaran, Disnaker Bandung Gelar 8 Job Fair

Ada Tren "Resign" Usai Lebaran, Disnaker Bandung Gelar 8 Job Fair

Bandung
Cerita Ratusan Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Tuntut Perusahaan Bayar Haknya yang 4 Tahun Menggantung

Cerita Ratusan Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Tuntut Perusahaan Bayar Haknya yang 4 Tahun Menggantung

Bandung
Sampel Kandungan 'Septic Tank' CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Sampel Kandungan "Septic Tank" CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Bandung
Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com