Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Alam Gaharu Digembok Paksa Sekelompok Orang, Kapolresta Bandung: Tidak Akan Terulang

Kompas.com - 06/11/2022, 20:05 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kegiatan belajar mengajar (KBM) di Sekolah Alam Gaharu sempat terhenti akibat aksi penggembokan paksa yang dilakukan oleh sekelompok orang pada Rabu (2/11/2022).

Kepala Sekolah Alam Gaharu, Tria Pratiwi, membenarkan adanya aksi penggembokan paksa itu.

Dia mengatakan, akibat aksi tersebut, KBM sekolah yang terletak di Kelurahan Baleendah, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), itu terpaksa dipindahkan.

"Digembok dari luar, jadi hari Kamis dan Jumat KBM pindah ke gedung di Kertamanah, dan itu kami selenggarakan secara hybrid, online dan offline," kata Tria, dikutip dari TribunJabar.id, Minggu (5/11/2022).

Dia menyampaikan, pemindahan KBM itu pun membuat para siswa di sekolahnya bertanya-tanya mengenai alasannya.

Baca juga: Sekolah Alam Gaharu Digembok karena Sengketa Lahan, Bupati Bandung Minta KBM Tetap Berlangsung

"Kami mencoba memberi pemahaman dan membangun komunikasi yang bisa diterima anak-anak," ujar Tria.

Tria pun mengakui bahwa penggembokan paksa Sekolah Gaharu berkaitan dengan persoalan sengketa lahan.

"Kalau soal sengketa lahan, saya tidak bisa berbicara banyak. Katanya memang lahan sedang dipermasalahkan, beberapa ruang kelas," jelasnya.

Dia juga berharap agar persoalan tersebut bisa segera selesai agar KBM bisa kembali dilakukan seperti biasanya.

"Semoga permasalahan ini cepat selesai," harapnya.

Baca juga: Minimarket di Kabupaten Bandung Dirampok, Puluhan Juta Rupiah Hilang

Tak boleh ada lagi aksi penggembokan

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Bandung, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Kusworo Wibowo memastikan bahwa aksi penggembokan paksa yang dilakukan sekelompok orang itu tidak akan terulang kembali.

Pasalnya, dia mengatakan, kegiatan penguasaan lahan seharusnya menunggu putusan eksekusi dari pengadilan terlebih dahulu.

"Kami menyampaikan bahwa tidak akan ada kegiatan yang mengganggu aktivitas sekolah, tidak akan ada kegiatan yang menganggu KBM sekolah," kata Kusworo.

Dia menyampaikan, pihak kepolisian akan memediasikan kedua pihak yang tengah bersengketa, yakni Haji Jujun dan Ibu Umi, agar tak ada lagi kejadian serupa.

"Kami pun akan mengundang dari Pemkab Bandung pada hari Senin di Polresta Bandung," tandasnya.

Baca juga: Sengketa Lahan, Sekolah Alam Gaharu di Baleendah Kabupaten Bandung Digembok LSM

Instruksi Bupati Bandung

Sementara itu, Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengaku telah menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

"Saya juga langsung komunikasikan dengan kemenag (Kementerian Agama)," kata Dadang, Minggu (5/11/2022).

Dia menjelaskan, anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Cakra yang disebut sebagai pelaku penggembokan mendapat kuasa dari pihak pemenang sengketa.

"Apa pun itu alasannya, tidak bisa dijadikan suatu alasan, yang namanya gembok-menggembok adalah suatu perbuatan yang tentunya melawan hukum, apalagi itu mengambil (langkah) sepihak," ujar Dadang.

"Saya sayangkan, gembok-menggembok ini tentunya kurang baik. Saya berharap kita adakan semacam kompromi," imbuhnya.

Baca juga: KPAID Tasikmalaya Kawal Kasus Anak 12 Tahun Didenda Pesantren di Bandung Rp 37 Juta karena Nekat Kabur Saat Mondok

Dia pun mendorong agar perundingan antara pihak-pihak yang terlibat segera diselenggarakan supaya persoalan ini bisa segera diselesaikan.

"Kami mendorong besok, Senin (5/11/2022), di Mapolresta Bandung ada rundingan bersama. Saya akan mendorong untuk adanya kompromi lah, mudah-mudahan ada yang terbaik. Saya yakin bahwa kalau semua ini duduk bersama, bisa selesai," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Skema Ganjil Genap, 'One Way' dan 'Contraflow' Disiapkan di Puncak Bogor Selama Libur Panjang Paskah

Skema Ganjil Genap, "One Way" dan "Contraflow" Disiapkan di Puncak Bogor Selama Libur Panjang Paskah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Bandung
Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Bandung
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com