CIANJUR, KOMPAS.com – Tertimbun selama dua hari pascagempa magnitudo 5,6, seorang anak di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ditemukan dalam kondisi hidup.
Bocah laki-laki berusia lima tahun itu ditemukan di bawah reruntuhan bangunan di Kampung Rawa Cina, RT 003/016, Desa Nagrak, Cianjur, Rabu (23/11/2022) siang.
Petugas pemadam kebakaran Cianjur, Mickey Arisona mengatakan, saat ditemukan, korban dalam keadaan lemas dengan badan penuh debu.
“Kondisinya lemas karena kekurangan oksigen," kata Mickey saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Disebutkan, tim evakuasi berhasil mendeteksi keberadaan korban setelah melihat pergerakan di balik reruntuhan.
“Saat diangkat, anak tersebut masih bisa berkomunikasi,” ujar dia.
Baca juga: Korban Gempa Cianjur di Wilayah Terisolir akan Dievakuasi dengan Helikopter, Ada 4 Titik Lokasi
Korban pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
“Proses pencarian saat ini masih dilakukan karena informasinya masih ada satu lagi korban tertimbun. Namun, kondisinya belum diketahui,” ujar Mickey.
Ketua RT setempat Suherman mengatakan, korban bernama Dede Azka.
Korban dinyatakan hilang sejak gempa mengguncang wilayah tersebut, Senin (21/11/2022) siang.
“Alhamdulilah, hari ini berhasil ditemukan dalam kondisi hidup,” kata Herman saat dihubungi Kompas.com via telepon seluler, Rabu.
Video evakuasi korban selamat dari balik reruntuhan bangunan akibat gempa ini viral di media sosial, dan banyak dibagikan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.