Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tolong, Stok Logistik Korban Gempa Cianjur Semakin Menipis, Anak-anak Mulai Sakit"

Kompas.com - 23/11/2022, 16:17 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Kondisi korban gempa Cianjur yang kini masih bertahan di lokasi bencana semakin mengkhawatirkan.

Mereka sudah kekurangan bahan pangan, serta sangat membutuhkan pasokan air bersih dan obat-obatan.

Selain itu, warga juga membutuhkan pasokan penerangan karena sudah dua malam kondisi perkampungan gelap gulita karena jaringan listrik mati.

Baca juga: Korban Gempa Cianjur Kini Kesulitan Hadapi Banjir, BMKG: Bencana Ikutan Pasca-gempa

Seorang warga bernama Maman (37) menuturkan, rumahnya hancur dan kini tinggal di bawah terpal bersama keluarga dan warga yang lain.

"Stok logistik sudah habis, belum pada makan sejak malam, stok sudah pada habis," kata warga Kampung Rawacina, Desa Nagrak, Cianjur itu saat ditemui Kompas.com di lokasi bencana, Rabu (23/11/2022).

Warga lain, Ari (37) menyebutkan, warga saat ini mengalami krisis air bersih.

“Terpaksa memakai sumber air yang ada meskipun keruh dan kotor, dan stok air minum semakin menipis,” kata Ari.

Sejauh ini, ia mengaku belum ada pasokan logistik yang cukup berarti.

Sejumlah warga mengungsi di areal pekuburan di Desa Nagrak, Cianjur, Jawa Barat, pascagempa magnitudo 5,6.KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN Sejumlah warga mengungsi di areal pekuburan di Desa Nagrak, Cianjur, Jawa Barat, pascagempa magnitudo 5,6.

Di tempat terpisah, Dede (55) mengatakan, beberapa warga mulai mengeluhkan sakit, terutama anak-anak.

“Kita ini juga terpaksa mengungsi di areal pekuburan karena tidak ada lagi lahan kosong yang bisa ditempati,” kata Dede.

Dede menyebutkan, di areal pekuburan ini terdapat tiga tempat penampungan yang dihuni oleh 250 jiwa.

“Ini dari dua ke-RT-an, baru tadi malam ada bantuan satu tenda. Kalau yang dua masih pakai terpal,” kata ketua RT 003 Kampung Rawacina ini.

Baca juga: Gempa Susulan Cianjur Picu Longsoran, Jalan Cianjur-Jakarta Ditutup, Pencarian 30 Korban Hilang Dihentikan

Saat ini, ditambahkan Dede, warga juga membutuhkan selimut, karpet atau tikar, dan air bersih.

“Tolong, kami sangat membutuhkan bantuan, anak-anak juga sudah mulai pada sakit," sahut Herman, warga lain.

Kita semua turut berduka, atas apa yang dialami oleh saudara-saudara kita di area gempa Cianjur. Mari bantu mereka dengan apapun kita mampu, bantuan doa dan donasi akan sangat bermanfaat bagi mereka.

Uluran tangan Anda dapat disalurkan melalui link : bit.ly/bantukorbancianjur
#MariBersamaBerdonasi_

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Bandung
Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Bandung
Kawanan Monyet Liar Melintasi Permukiman Warga di Soreang

Kawanan Monyet Liar Melintasi Permukiman Warga di Soreang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com