Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Sesar Lembang, Sekolah di Bandung Barat Bakal Ajarkan Mitigasi Bencana

Kompas.com - 24/11/2022, 18:23 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi


BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyiapkan berbagai langkah untuk menghadapi ancaman aktivitas Sesar Lembang yang membentang sepanjang 29 kilometer.

Berbagai macam upaya untuk mengurangi dampak bencana gempa bumi akibat aktivitas Sesar Lembang sudah dilakukan sebelum-sebelumnya.

Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan mengatakan, untuk mengantisipasi gempa bumi, alat seismograf sudah dipasang di tiga titik di sepanjang Sesar Lembang.

Baca juga: Mengenal Sesar Lembang, Patahan Geser Aktif yang Telah Dipantau BMKG Sejak 1963

"Sudah ada alat pendeteksi gempa termasuk di komplek perkantoran Pemkab Bandung Barat. Kita dibantu LIPI," ungkap Hengki saat ditemui, Kamis (24/11/2022).

Upaya-upaya mitigasi bencana juga akan masif diajarkan di sekolah-sekolah mulai tahun depan. Hengki rencananya akan menggandeng komunitas dan relawan-relawan yang bergerak di sektor kebencanaan untuk mengedukasi siswa-siswi terkait langkah-langkah mitigasi bencana.

"Kita juga harus mempersiapkan dan waspada bagaimana mitigasi bencana kita ajarkan di sekolah-sekolah. Makanya kita 2023 akan melibatkan komunitas-komunitas termasuk relawan-relawan untuk mengajarkan mitigasi bencana ke sekolah," kata Hengki.

Baca juga: Sesar Cimandiri Berdekatan dengan Sesar Lembang, Dekan ITB Jelaskan Potensi Gempa Baru

Menurutnya, semakin tinggi kesadaran ancaman bencana, warga akan semakin siap untuk menghadapinya.

Oleh karenanya pengetahuan untuk memitigasi bencana ini penting untuk diketahui demi mengurangi risiko dampak bencana.

"Kita waspada. Mitigasi bencana itu penting disosialisasikan ke sekolah-sekolah. Mungkin kita akan lakukan kopdar (kopi darat) dengan kepala sekolah. Kita sampaikan pentingnya mitigasi bencana ke sekolah-sekolah atau secara keseluruhan masyarakat," sebut Hengki.

Upaya lain yakni dengan mengalokasikan APBD untuk langkah-langkah mitigasi dan sosialisasi Sesar Lembang. Langkah itu dilakukan demi tercapainya kesadaran bersama akan ancaman aktivitas Sesar Lembang.

"Kita anggarkan dan memaksimalkan melalui CSR. Mungkin dari APBD untuk rutin tetap kita akan alokasikan untuk mitigasi kita akan berkolaborasi dengan CSR," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com