Rombongan Taufiq dan murid perempuan berhasil selamat. Sementara rombongan murid laki-laki tertimbun longsor.
Saat itu, Taufiq mengaku mendengar muridnya berteriak memanggil. Murid tersebut bernama Dawa yang kemudian menghampiri Taufiq.
Selain Dawa, lima murid lain yakni Razwa, Fakih, Fauzan, Iqbal, dan Hisan berhasil selamat.
Mereka ditemukan dalam selang waktu yang berbeda.
Sementara pembimbing rombong murid laki-laki yakni Ustadz Yunus meninggal dunia. Dua murid lain bernama Fata dan Salman juga meninggal dunia.
Sedangkan para korban selamat mengalami luka-luka. Seorang murid bernama Hisan disebut mengalami bocor pada kepalanya dan kerap terlihat bengong.
"Kondisi murid saat ini MasyaAllah, Hisan bocor di kepala, kemudian ketika mau apa-apa dia suka bengong. Habis bicara bengong," kata Taufiq.
Baca juga: Gempa Cianjur, Balita 4 Tahun Peluk Adiknya Ditemukan Selamat di Reruntuhan Rumah, Kepalanya Terluka
Sementara korban bernama Razwa, kondisi matanya merah dan kini telah diperiksa di Bandung. Kondisi sama juga dialami oleh korban bernama Fakih.
Bagi Taufiq yang paling penting saat ini adalah memperbaiki kondisi psikis para korban.
Taufiq juga mengonfirmasi bahwa sudah tidak ada lagi murid maupun guru dari sekolahnya yang terjebak longsor.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kondisi Korban Selamat dari Longsor Cianjur yang Hantam Angkot, Kepala Bocor hingga Kerap Bengong
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.