KOMPAS.com - Gempa berkekuatan magnitudo 6,4 yang mengguncang barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat mengakibatkan tanah longsor di wilayah Kecamatan Talegong pada Sabtu (3/12/2022)
Longsor tersebut melanda tiga desa yakni Desa Sukamulya, Desa Selaawi dan Desa Sukalaksana.
Sekretaris Camat Talegong, Wiati Kartini mengatakan, longsor terjadi akibat gempa yang dibarengi dengan hujan deras di wilayah Kecamatan Talegong.
"Longsor terjadi setelah gempa bumi, saat kejadian juga hujan deras turun di wilayah Talegong," ujar dia dikutip Tribunjabar.id.
Baca juga: Akibat Gempa Garut, Atap Rumah Warga Lansia di Tasikmalaya Ambrol, Ini Kondisinya
Berdasarkan laporan dari Satgas Desa terdapat titik longsor yang membahayakan tiga rumah yaitu di Kampung Cipasang dan Cibungur, Desa Sukamulya.
Selain itu, di Desa Sukalaksana longsor telah menimpa rumah warga sehinga membuat tiga rumah warga di sekitarnya terancam.
"Untuk di Desa Selaawi terjadi kerusakan dua bangunan yaitu rumah kepada desa dan madrasah tepatnya di Kampung Ciurug," ucap dia.
Kendati demikian, kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa maupun korban luka.
Masyarakat telah mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman yakni di rumah kerabat.
"Fasilitas umum yang terdampak yaitu satu madrasah rusak ringan dan dua titik TPT di Jalan provinsi lama ambruk," ujar dia.
Baca juga: Gempa di Garut Sebabkan 5 Bangunan Rusak dan 1 Warga Terluka
Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kecamatan Talegong agar tetap waspada dengan adanya gempa susulan dan tidak mudah panik.
"Segera laporkan jika ada bencana alam seperti longsor, dan jangan panik jika terjadi gempa susulan," ungkap dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Gempa Garut 6,4 SM, 3 Desa di Talegong Longsor akibat Guncangan Disertai Hujan Deras
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.