TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Pria berinisial MA (44), spesialisasi pembobolan mesin ATM asal Bogor ditangkap polisi saat beraksi di lokasi ATM center Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (6/12/2022).
Dalam aksinya, pelaku mengganjal mesin ATM pakai guntingan plastik mika. Pelaku tak mengetahui kalau lokasi kejahatannya sangat dekat dengan kantor Polsek Cibeureum, Polresta Tasikmalaya, berjarak sekitar 100 meter.
Kepala Polsek Cibeureum, AKP Yusuf Setyanto membenarkan telah menangkap pelaku pembobolan ATM saat beraksi usai dilaporkan warga setempat.
Baca juga: Coba Bobol ATM di Kampus UIN Padang, Seorang Mahasiswa Ditangkap
"Iya benar, kami dapat amankan satu orang pelaku percobaan bobol ATM. Kejadiannya tadi pagi jam 07.00 WIB," jelas Yusuf kepada wartawan lewat telepon, Selasa pagi.
Yusuf menambahkan, pelaku diketahui asal Kampung Mampir Barat, Kelurahan Mampir Kecamatan Cileungsi, Kota Bogor, Jawa Barat, yang sengaja datang berbuat jahat di Kota Tasikmalaya.
Korbannya adalah seorang ibu-ibu yang hendak mengambil uang di mesin ATM dan pelaku sengaja berpura-pura hendak membantu padahal akan menguras uangnya.
Baca juga: Bobol ATM dengan Modus Skimming, 3 WNA di Bali Diringkus Polisi
Beruntung, ada warga lainnya yang curiga dan menggagalkan aksi pelaku sampai bisa diamankan pihak Kepolisian.
"Pelaku mengganjal lubang kartu ATM menggunakan mika plastik. Pelaku masuk bersama rekannya. Setelah lubang kunci diganjal, pelaku kemudian keluar ruang mesin ATM dan menunggu korban. Tak lama berselang datang seorang perempuan ke ATM dan kartunya tertelan dan pelaku berpura-pura membantu padahal akan menguras uang korban," tambah dia.
Saat berada di dalam mesin ATM hendak mengelabui korban, warga di luar mesin ATM mencurigai gelagat pelaku sampai akhirnya menginformasikan ke Polsek Cibeureum dekat lokasi kejadian.
Saat pelaku beraksi dan digerebek polisi, satu rekannya langsung kabur memakai motor dan masih dilakukan pengejaran.
Petugas pun mengamankan bukti-bukti rekaman kamera pengawas, saksi korban dan saksi lainnya.
"Untungnya pelaku belum berhasil mengambil uang dari kartu ATM milik korban karena diketahui oleh saksi Komarudin yang curiga di lokasi kejadian," katanya.
Setelah diperiksa dan digeledah, polisi pun mendapatkan 3 kartu ATM, sebuah obeng dan senjata tajam jenis badik di tas selempang pelaku.
"Yang diamankan satu tersangka inisial MA sementara temannya inisial IR kabur. Dari tas pinggang pelaku MA kami temukan barang bukti yakni satu buah obeng, 3 kartu ATM dan badik," pungkasnya.
Kini, kasus ini masih ditangani pihak Unit Reskrim Polsek Cibeureum Polresta Tasikmalaya dan sedang melakukan pengejaran terhadap rekan pelaku yang identitasnya sudah diketahui.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.