SUMEDANG, KOMPAS.com - Bencana pergerakan tanah merusak sedikitnya 27 rumah warga di Dusun Cibogo RT 03/04, Desa Sukaluyu, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022).
Meski puluhan rumah tersebut sudah mulai retak-retak, akan tetapi warga setempat belum mengungsi.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang Atang Sutarno mengatakan, ada sekitar 27 rumah yang terdampak.
"Rumah yang rusak cukup parah ada 15 unit, saat ini tim kami masih berada di lokasi untuk asessmen," ujar Atang kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (7/12/2022) sore.
Baca juga: Tanah Bergerak di Cianjur, Warga Diminta Mengungsi
Atang menuturkan, rumah yang terdampak pergerakan tanah rata-rata mengalami retakan pada bagian dinding.
Pergerakan tanah terjadi pada Selasa (6/12/2022) malam, setelah hujan deras yang mengguyur wilayah Ganeas dan sekitarnya.
"Pergerakan tanahnya terjadi saat hujan deras tadi malam (Malam Rabu)," tutur Atang.
Atang menambahkan, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan dengan kemungkinan adanya pergerakan tanah susulan, warga diminta mengungsi ke tempat lebih aman.
"Untuk sementara waktu, kami imbau warga yang rumahnya terdampak cukup parah mengungsi sementara ke tempat lebih aman karena khawatir masih akan terjadi pergerakan tanah susulan. Kami imbau warga untuk meningkatkan kewaspadaannya," kata Atang.
Baca juga: Puluhan Rumah di Tulungagung Retak akibat Tanah Bergerak, Warga Ketakutan dan Mengungsi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.