Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawanan Monyet Ekor Panjang Turun ke Permukiman di Bandung, BBKSDA: Dia Mencari Makan

Kompas.com - 13/12/2022, 13:53 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Sub Bagian Humas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat, Halu Oleo, angkat bicara soal kawanan monyet ekor panjang yang turun ke pemukiman warga.

Seperti diketahui beberapa monyet mengagetkan warga Komplek Bumi Langgeng, Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Senin (12/12/2022) kemarin. Kawanan monyet ini pun mengambil makanan warga. 

Halu menjelaskan, perlu dilakukan pengecekan terlebih dahulu untuk memastikan asal muasal monyet tersebut.

Baca juga: Kawanan Monyet Turun ke Pemukiman Cileunyi Bandung dan Ambil Makanan, Warga Kaget

Untuk memastikan apakah kawana monyet ekor panjang tersebut berasal dari alam liar atau peliharaan yang lepas. Karena itu pihaknya perlu mendatangi lokasi dan memetakan lingkungan sekitar tempat turunnya kawanan monyet ekor panjang tersebut.

"Saat saya konfirmasi ke temen-temen di wilayah, rencana saat ini akan melakukan pengecekan di lokasi untuk mengetahui apakah monyet tersebut benar keluar dari habitatnya, atau monyet yang lagi keluar mencari makanan," katanya dikonfirmasi, Selasa (13/12/2022).

Kawanan monyet ekor panjang yang hanya berjumlah 5 ekor tersebut, kata dia, merupakan kelompok kecil.

Biasanya, koloni monyet ekor panjang dalam satu kelompok bisa berjumlah puluhan, bahkan ratusan.

"Kalau monyet memang dia berkelompok yah. Makanya itu masih dalam kelompok kecil," terang dia.

Baca juga: Viral Video Monyet Turun Gunung ke Permukiman di Bandung, Kadiskar PB: Hoaks

Pihaknya belum bisa memastikan apakah Gunung Manglayang yang berdekatan dengan Komplek Bumi Langgeng tersebut merupakan habitat dari kawanan monyet ekor panjang tersebut.

Pasalnya, Gunung Manglayang bukan merupakan wilayah konservasi dari BBKSDA .

Sekalipun, jenis monyet ekor panjang masuk dalam kategori hewan liar yang tidak dilindungi, tetap saja kewenangan penanganan satwa liar ada di BBKSDA.

"Nah itu yang perlu di cek lokasi, dan bisa ditanyakan ke pengelola Gunung Manglayang. Karena manglayang bukan dalam pengelolaan BBKSDA Jabar," tuturnya.

Halu menyebut, tak menutup kemungkinan jika kawanan monyet ekor panjang itu kehabisan sumber makanan di alam bebas.

Akan tetapi, ia tak bisa memastikan apakah benar jika di dalam hutan monyet jenis tersebut sudah kehabisan sumber makanan.

"Sumber makanan di dalam kurang, ya bisa jadi. Namanya satwa juga ingin mempertahankan hidup. Tetapi kan kita tidak bisa memastikan untuk saat ini apakah di dalamnya kurang," imbuhnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com