Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Purnawirawan TNI di Cimahi Ditusuk OTK Saat Keluar Mobil, Tersungkur di Jalan dengan Luka di Dua Paha

Kompas.com - 31/12/2022, 09:09 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Kolonel (Purn) Sugeng Waras, purnawirawan TNI ditusuk oleh orang tak di kenal (OTK) di Jalan Kolonel Masturi, Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Kamis (29/12/2022).

Kasus tersebut berawal saat mobil Sugeng Waras diadang sekelompok orang yang mengendarai dua motor di depan pintu gerbang Perum Gardenoa.

Saat Sugeng hendak keluar dari mobil Honda Jazz silver yang dikendarainya, keduanya pahanya ditusuk oleh OTK.

Akibatnya paha kanan dan kiri Sugeng Waras terluka dan tersungkur di jalan.

Baca juga: Purnawirawan Ditusuk Orang Tak Dikenal di Cimahi, Alami Luka di Paha Kanan dan Kiri

Sementara pelaku kabur menggunakan dua motor. Saat kejadian ada seorang warga yang melintas dan ia mengaevakusi korban ke rumah sakit.

Korban mengalami luka tusuk di kaki kanan dan dua luka tusuk di kaki kiri.

Saat dkonfirmasi, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan membenarkan kejadian tersebut.

"Benar telah terjadi penusukan, pada Kamis sekitar pukul 15.00 sampai 15.30. Korbannya Purnawirawan TNI, bapak Sugeng Waras," kata AKBP Imron saat ditemui di Lembang pada Jumat (30/12/2022).

Baca juga: Mayor Purnawirawan TNI Terdakwa Pelanggaran HAM Berat Paniai Divonis Bebas

"(Korban) kemudian ditolong warga dibawa ke pos pam terdekat yaiti di Alun-alun Cimahi. Setelah itu oleh personel dibawa ke RS Cibabat untuk dilakukan pertolongan pertama," tambah di.

Imron menyampaikan, saat ini pihaknya masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait kasus penusukan tersebut. Polisi belum bisa mengungkap lebih jauh terkait hasil penyelidikan kasus tersebut.

"Mohon doanya agar kami bisa segera mengungkap kasus tersebut," pungkasnya.

Dikutip dari Tribunnews, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Letjen TNI Purn Dr (HC) Doni Monardo, mengecam pelaku penusukan terhadap Kolonel Purn Sugeng Waras.

Baca juga: Todongkan Pistol ke Tongkrongan Warga, Aksi Koboi Jalanan Gegerkan Warga Cimahi

Doni juga minta aparat kepolisian mengusut tuntas serangan terhadap Sugeng Waras.

Kamis (29/12/2022), Doni langsung menghubungi Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Drs Suntana, untuk mengetahui peristiwa yang menimpa Kolonel Purn Sugeng Waras.

"Semoga kasusnya segera terungkap," ujar Doni.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Bagus Puji Panuntun | Editor : Reni Susanti), Tribunn Jabar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sosok Bu Guritno, Lansia yang Tinggal Sendiri Selama 20 Tahun di Rumah Terbengkalai, Dulu Kerja di IPTN

Sosok Bu Guritno, Lansia yang Tinggal Sendiri Selama 20 Tahun di Rumah Terbengkalai, Dulu Kerja di IPTN

Bandung
Lahan Kering di Gunung Manglayang Terbakar, Warga Padamkan Api Pakai Pelepah Pisang

Lahan Kering di Gunung Manglayang Terbakar, Warga Padamkan Api Pakai Pelepah Pisang

Bandung
Unpad: 85 Persen Bahan Baku Produk Kecantikan Masih Impor

Unpad: 85 Persen Bahan Baku Produk Kecantikan Masih Impor

Bandung
5 Wanita di Bandung Dijual 2 Muncikari Prostitusi 'Online'

5 Wanita di Bandung Dijual 2 Muncikari Prostitusi "Online"

Bandung
Jualan Nasi Kuning ala Jusuf Hamka, Nilai Filosofis dan Pengalaman Masa Kecil

Jualan Nasi Kuning ala Jusuf Hamka, Nilai Filosofis dan Pengalaman Masa Kecil

Bandung
Menyusuri 'Jalan Stum' Jalur Bersejarah Era Kolonial Belanda di Garut

Menyusuri "Jalan Stum" Jalur Bersejarah Era Kolonial Belanda di Garut

Bandung
Pantai Cibutun Sukabumi Disebut Terkotor Keempat di Indonesia, Sampah Ganggu Nelayan

Pantai Cibutun Sukabumi Disebut Terkotor Keempat di Indonesia, Sampah Ganggu Nelayan

Bandung
Wanita Lansia yang Hidup Sebatang Kara di Bandung Dievakuasi Dinas Sosial

Wanita Lansia yang Hidup Sebatang Kara di Bandung Dievakuasi Dinas Sosial

Bandung
Pantai di Sukabumi Disebut Terkotor Keempat Se-Indonesia, Pemkab Jadwalkan Pembersihan Massal

Pantai di Sukabumi Disebut Terkotor Keempat Se-Indonesia, Pemkab Jadwalkan Pembersihan Massal

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 3 Oktober 2023: Cerah dan Berawan

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 3 Oktober 2023: Cerah dan Berawan

Bandung
Curug Panjang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Panjang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Kos-kosan Per Jam di Indramayu Disegel Usai Digerebek Puluhan Ibu-ibu

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Kos-kosan Per Jam di Indramayu Disegel Usai Digerebek Puluhan Ibu-ibu

Bandung
2 Eks Kadis dan Ketua Serikat Pekerja di Purwakarta Jadi Tersangka Korupsi, Rugikan Negara Rp 1,8 Miliar

2 Eks Kadis dan Ketua Serikat Pekerja di Purwakarta Jadi Tersangka Korupsi, Rugikan Negara Rp 1,8 Miliar

Bandung
Deklarasi Dukung Ganjar Jadi Bakal Capres, Ketua PSI Cirebon Disanksi SP 1

Deklarasi Dukung Ganjar Jadi Bakal Capres, Ketua PSI Cirebon Disanksi SP 1

Bandung
Siswa SMP di Bandung Dirundung Teman Sekolah, Polisi Dalami Motifnya

Siswa SMP di Bandung Dirundung Teman Sekolah, Polisi Dalami Motifnya

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com