Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersihkan Puing Bangunan, Warga Terdampak Gempa Cianjur Tewas Tertimpa Tembok

Kompas.com - 08/01/2023, 07:42 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Seorang warga terdampak gempa Cianjur, Jawa Barat, bernama Udan (45), tewas tertimpa tembok saat membersihkan puing reruntuhan bangunan rumah yang rusak.

Sejumlah warga yang melihat kejadian itu sempat berupaya menyelamatkan Udan, tetapi nyawa korban tidak tertolong.

Baca juga: Momen Emosional Pelajar Jabodetabek Jadi Relawan di Lokasi Gempa Cianjur

Warga Kampung Gunung Lanjung, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Cianjur, itu mengalami luka serius di bagian kepala akibat tertimpa tembok setinggi tiga meter.

"Saat ditemukan posisi kepala korban di bawah tertimpa. Kakinya juga terjepit," kata Hendra (26), warga setempat kepada wartawan, Sabtu (7/1/2023).

Sebelum kejadian, korban bersama dua kerabatnya membersihkan bangunan rumah milik majikan korban.

Saat korban berupaya merobohkan fondasi bangunan tersebut, tiba-tiba tembok roboh dan menimpa tubuh korban.

"Karena lokasi bangunannya dekat selokan, saat tertimpa itu lalu jatuh ke selokan," ujar dia.

Ketua RT setempat, Angga Nugraha mengatakan, korban sempat dibawa ke rumah sakit.

"Proses evakuasi korban sekitar 15 menit. Tadi sempat kesulitan karena tertimpa puing-puing," kata Nugraha, Sabtu.


Nugraha menuturkan, saat ini warga tengah membersihkan puing bangunan rumah secara mandiri dan menggunakan alat seadanya.

"Sempat ada bantuan alat berat, tapi beberapa hari terakhir ini tidak ada," ujar dia.

Baca juga: Warga Cianjur Jalan Kaki Sejauh 16 Km Tandu Jenazah karena Tak Ada Jembatan Akses Ambulans

Oleh karena itu, pihaknya mengharapkan bantuan dan penambahan alat berat untuk membantu warga membersihkan rumah yang rusak akibat gempa.

"Agar tidak ada lagi korban jiwa saat proses pembersihan ini ke depannya," ujar Nugraha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com