BANDUNG BARAT, KOMPAS.com- Puluhan kendaraan pengangkut sampah masih antre di sepanjang jalan menuju TPA Sarimukti, Bandung Barat, Jawa Barat pada Rabu (18/1/2023).
Antrean kendaraan ini terpantau mengular dari bibir TPA Sarimukti sampai lebih dari 3 kilometer.
Dari pantauan di lokasi, antrean kendaraan ini dipenuhi oleh armada pengangkut sampah dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
"Saya datang dari subuh tadi. Sekarang masih antre. Kalau dari pengalaman kemarin-kemarin sih kalau datang pagi baru bisa bongkar sampah ya sorean," ungkap Hendrayana, sopir truk sampah asal Kota Cimahi, Rabu (18/1/2023).
Baca juga: Kisah Ipin, 15 Tahun Nafkahi Anak-Istri dari Gunungan Sampah TPA Sarimukti
Pada situasi normal, satu armada pengangkut sampah bisa mengantar dua rit sampah.
Namun semenjak ada kendala di TPA Sarimukti, ia hanya bisa mengangkut 1 rit sampah dalam satu hari.
"Imbasnya ya sampah di Cimahi numpuk. Kalau biasa sehari bisa 2 rit. Sekarang cuma bisa 1 kali antar," kata Hendra.
Tidak jarang Hendra kena semprot masyarakat Kota Cimahi lantaran terlambat mengangkut sampah.
Mau tak mau Hendra harus menahan emosi emak-emak yang kesal persoalan sampah.
"Sering kena marah sama warga. Warga kan gak tahu bagaimana kita di sini. Yaudah terima-terima aja," ucapnya.
Baca juga: Antre Buang Sampah ke TPA Sarimukti Mulai Lancar, Jalan Ambles Dipasang Beton
Sementara itu Kepala UPT TPA Sarimukti, Riswanto mengatakan, antrean truk sampah di jalur TPA Sarimukti ini sudah terjadi sejak 26 Desember 2022.
Antrean itu disebabkan oleh melambatnya proses penurunan material sampah dari truk.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.