Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/01/2023, 19:33 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi


BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Jenazah korban pembunuhan berantai atas nama Iim Halimah istri Wowon Erawan alias Aki (60) ternyata dimakamkan di sebuah tempat pemakaman umum di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, 2016 silam.

Dari hasil penelusuran, makam Halimah berlokasi di TPU Islam Kampung Saar Mutiara, RT 03 RW 07, Desa Karangtanjung, Kecamatan Cililin, Bandung Barat.

Di makam yang sudah dicor menggunakan semen itu tertulis nama Iim Halimah bin Soma Hidayat dengan waktu penguburan pada 23 September 2016. 

Baca juga: Begini Skenario Pembunuhan Berantai Bekasi Cianjur, Ada Tersangka Pura-pura Keracunan

"(Makam) ini merupakan makam salah satu istri dari saudara Wowon, yang waktu itu meninggal bulan September 2016. Kebetulan kami pemerintah desa yang menjemput jenazahnya saat itu," ungkap Kepala Desa Karangtanjung, Rismawan, saat ditemui Sabtu (21/1/2023).

Iim Halimah merupakan satu dari 9 korban aksi keji Wowon dan dua tersangka lainnya. Halimah berstatus sebagai istri Wowon yang juga ibu kandung dari Ai Maimunah.

Baca juga: Sosok Solihin, Penjual Cincau Pelaku Pembunuhan Berantai Bekasi-Cianjur, Lakukan Penipuan bersama Wowon

Setelah Halimah meninggal dunia dieksekusi oleh Duloh, Wowon menikahi anak kandung Halimah atau anak tiri dari Wowon bernama Ai Maimunah.

Kematian Halimah terungkap setelah polisi melakukan serangkaian penyelidikan atas kasus tersebut.

Halimah dibunuh Solihin alias Duloh saat berobat kepadanya di kediamannya di Desa Babakan Mande, Kelurahan Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.

Untuk mengungkap kasus tersebut, kepolisian berencana membongkar makam Halimah di Bandung Barat.

Selain makam Halimah, Polda Metro Jaya juga merencanakan pembongkaran makam korban lainnya di Garut demi kepentingan penyelidikan.

"Sebagai upaya mendukung serangkaian penyelidikan, pihak desa mendukung penuh segala upaya dari Polisi untuk mengungkap kasus ini. Kami siap mendampingi," kata Rismawan.

Informasi mengenai Halimah masuk dalam daftar korban pembunuhan berantai oleh Wowon Erawan alias Aki (60), Solihin alias Duloh (63), dan dan M Dede Solehudin (35) cukup menggemparkan warga Desa Karangtanjung.

Rismawan mengetahui salah satu dari warganya menjadi korban pembunuhan berantai setelah dirinya mendapat informasi dari media massa kemudian mencocokkan dengan catatan sipil.

"Kemudian kami pun berusaha mencari. Dan alhamdulillah tadi ketemu dengan keluarganya yaitu adik korban atas nama Halimah," ucap Rismawan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Halaman Rumah di Bogor Buat Heboh Warga

Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Halaman Rumah di Bogor Buat Heboh Warga

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 24 September 2023: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 24 September 2023: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan

Bandung
Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Kabupaten Bandung, Kali Ini di Bale Endah

Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Kabupaten Bandung, Kali Ini di Bale Endah

Bandung
Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Bandung
Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

Bandung
Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

Bandung
Citilink Kembali Buka Penerbangan Tasikmalaya-Jakarta, Terbang 2 Kali Sepekan

Citilink Kembali Buka Penerbangan Tasikmalaya-Jakarta, Terbang 2 Kali Sepekan

Bandung
Saat Prabowo Buka Pergelaran Wayang Jawa-Sunda di Cirebon

Saat Prabowo Buka Pergelaran Wayang Jawa-Sunda di Cirebon

Bandung
Tabrakan Beruntun di BKR Bandung, Satu Orang Tewas

Tabrakan Beruntun di BKR Bandung, Satu Orang Tewas

Bandung
Kebakaran Rumah Makan di Bandung, Sempat Terdengar Suara Ledakan

Kebakaran Rumah Makan di Bandung, Sempat Terdengar Suara Ledakan

Bandung
Kebakaran Rumah Makan di Bandung, 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Kebakaran Rumah Makan di Bandung, 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Bandung
Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Meluas, Api Sudah Terlihat dari Pemukiman Warga

Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Meluas, Api Sudah Terlihat dari Pemukiman Warga

Bandung
Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Bandung
Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Bandung
Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com