Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembagian Peran Wowon dkk dalam Kasus Pembunuhan Berantai, Wowon Cari Korban, Duloh Eksekutor

Kompas.com - 24/01/2023, 08:26 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Fakta kasus pembunuhan berantai yang sejauh ini melibatkan tiga orang pelaku, yakni Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M. Dede Solehudin, kini semakin terkuak.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyampaikan, ketiga pembunuh berantai itu ternyata memiliki tugas masing-masing dalam melancarkan aksinya.

Pembagian peran

Trunoyudo mengatakan, Wowon berperan untuk mencari korban, yang biasanya dengan cara mengiming-imingi kekayaan.

"Wowon alias Aki ini bagiannya mengiming-imingi, menjanjikan, mencari para korban sehingga mau menyerahkan barangnya," kata Trunoyudo, Senin (23/1/2023), dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Fakta Baru Pembunuhan Berantai, Ujang Memang Target Wowon Cs, Diracuni untuk Jadi Tumbal Buang Sial

Dia melanjutkan, Wowon bersekongkol dengan Duloh untuk meraup keuntungan dan membunuh para korbannya.

"Yang jelas, Solihin alias Duloh sebagai eksekutor," ujar Trunoyudo.

Diketahui, delapan dari sembilan korban pembunuhan berantai itu dieksekusi oleh Duloh alias Solihin, sedangkan satu orang korban bernama Siti dibunuh oleh Noneng atas perintah Wowon.

Sementara Dede, Trunoyudo menjelaskan, belum diketahui secara rinci terkait perannya, namun dia mengetahui dan ikut serta dalam tindak kejahatan tersebut.

Baca juga: Wowon Cs Pelaku Pembunuhan Berantai Pernah Ancam Habisi Tujuh Turunan Keluarga Yani

"Pelaku Dede ini mengetahui dan juga turut serta atau bahkan sementara ini adalah mengetahui tentang keuangannya juga," tandasnya.

Raup Rp 1 miliar

Berdasarkan keterangan Wowon dkk kepada polisi, mereka mengaku meraup uang sebesar Rp 1 miliar dari dua orang tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi korbannya, yaitu Siti dan Farida.

Kedua korban itu disebut telah tertipu Wowon dkk yang mengeklaim memiliki kemampuan bisa melipatgandakan uang.

"Hasil keterangan tersangka ini kurang lebih Rp 1 miliar (yang diambil dari dua orang korban)," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, Minggu (22/1/2023), dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Kenangan Kakak Sambung Bayu, Balita 2 Tahun yang Dibunuh Wowon Cs di Cianjur

Meski begitu, menurut Hengki, pihaknya masih akan mendalami keterangan dari para tersangka terkait dana atau keuntungan yang mereka dapat dari para korban.

"Terkait dana-dana, kami masih mendalami. Ini belum tuntas," ucap Hengki.

Dia menuturkan, penyelidikan terhadap Wowon dkk akan dilakukan secara berkesinambungan agar polisi bisa merangkai fakta-fakta yang ada dan mengetahui motif sesungguhnya dari para pelaku.

"Dari fakta ini kami dalami, ketemu fakta kami dalami lagi, sehingga kemungkinan tersangka dan korban yang lain kita tuntaskan semua, termasuk motifnya," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Peran Anggota Komplotan Serial Killer Wowon CS: Wowon Cari Mangsa, Duloh Eksekusi Korban"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Peminum Miras Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Peminum Miras Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com