Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko Kontributor Kompas.com di Cirebon Dibobol Maling, Ratusan Tabung Elpiji Raib

Kompas.com - 01/02/2023, 14:42 WIB
Agie Permadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Toko kelontong di Jalan Pangeran Antasari, Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dibobol maling pada malam hari.

Sebanyak 100 tabung elpiji digondol pelaku.

Peristiwa pencurian dialami oleh Kontributor Kompas.com Cirebon, Muhammad Syahri Romdhon, pemilik toko kelontong yang dibobol maling.

Baca juga: Tutup 3 Tahun akibat Pandemi Covid-19, Kantor Travel di Bali Dibobol Maling, Kerugian Rp 112 Juta

Pria yang akrab disapa Aray ini menceritakan bahwa peristiwa itu diketahui saat dirinya hendak membuka toko kelontong miliknya pada Minggu (30/1/2023) pagi.

Aray melihat kondisi rolling door yang sudah rusak.

"Saya pertama kali melihat sekita jam 05.30 WIB kaget pas lihat kios sudah dalam kondisi terbobol, kios sudah rusak, gembok sudah dirusak, begitu pun dengan rantai dan kunci kios," kata Aray saat dihubungi pada Rabu (1/2/2023).

Aray kemudian coba mengecek tokonya tersebut, dan benar saja, sejumlah tabung elpiji raib digondol pelaku.

Tidak hanya itu, mesin jahit beras dan timbangan pun hilang tak berbekas.

 

Baca juga: Rumah Jaksa KPK di Yogyakarta Dibobol Maling, Laptop dan Berkas Kerja Raib

Saat ini, keluarga Aray masih belum berani masuk ke lokasi toko lantaran takut mengganggu kondisi tempat kejadian perkara (TKP). 

Mereka hanya bisa menunggu proses olah TKP yang dilakukan unit Inafis Polresta Cirebon.

"Saat melongok ke dalam, habis semua tabung gas di dalam, jumlahnya kurang lebih 100. Detailnya masih dihitung karena saya baru datang pengiriman gas dari Pertamina hari Jumat, setelah itu sudah ada yang dikirim ada yang belum," ucap Aray.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com