KOMPAS.com - Pengunduran diri Lucky Hakim dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu banyak menuai pertanyaan dari masyakat.
Surat yang dikeluarkan pada 8 Februari 2022 ditujukan kepada DPRD Indramayu dan ditembuskan pula kepada Menteri Dalam Negeri, Gubernur Jawa Barat, serta Bupati Indramayu.
Saat ditanya apa alasannya mengundurkan diri dari jabatannya. Lucky mengungkapkan ketidakmampuan dirinya dalam mengemban amanah sebagai seorang pejabat.
Melalui video yang diunggahnya di medis sosial, Lucky menjelaskan alasannya memilih melepaskan jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu.
"Mungkin saya bakal dianggap cengeng atau lemah atau apa, tapi gak papa," ucapnya dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (15/2/2023).
Lucky dengan tegas menyinggung mengenai seorang pejabat harus malu jika bekerja tidak benar karena selama ini telah menikmati fasilitas dari uang rakyat.
"Uang rakyat itu amanah dunia akhirat. Rakyat itu bekerja susah loh, bekerja dari pagi sampai malam ngalamin panas segala macam," ujar dia.
Menurutnya, sudah sepatutnya jika pejabat tidak bekerja sesauii dengan sumpah jabatan, akan lebih jika mundur.
"Dari pada kita memfasilitasi diri sendiri pakai uang rakyat tapi tidak berbuat sesuai yang diharapkan, ya sudah gak papa mundur," ujar Lucky.
Diberitakan sebelumnya, Lucky Hakim mengantar sendiri surat pengunduran diri itu ke DPRD Indramayu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.