Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

STB Meledak Berujung Kebakaran di Bogor, Damkar Minta Durasi Nonton TV Diperhatikan

Kompas.com - 27/02/2023, 06:29 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Set Top Box (STB) TV milik warga Kampung Ciparay Mandala, Desa Parung Panjang, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak pada Minggu (26/2/2023) pagi.

Ledakan itu memicu api hingga berujung kebakaran seisi rumah.

Penghuni rumah yang saat itu sedang menonton televisi dibuat kaget. Mereka langsung menyelamatkan diri meminta pertolongan tetangga.

Baca juga: Karyawan Laudry di Cirebon Histeris, 1 Rekannya Tewas dalam Kebakaran Hebat di Tempat Kerja

Para tetangga kemudian melaporkan kejadian itu ke petugas pemadam kebakaran (Damkar).

Beruntung, tidak sampai ada korban jiwa. Namun, pemilik rumah atas nama Anang harus kehilangan barang-barang berharga keluarganya karena ludes dilahap api.

Komandan Sektor Damkar Parung Panjang M Wahyu Malik menjelaskan, STB yang tiba-tiba meledak menjadi penyebab kebakaran seisi rumah.

Baca juga: Di Balik Video Viral Perempuan Diduga Copet Masjid Al Jabbar Bandung, Pelaku Linglung dan Minta Rokok

Dari hasil analisa, STB tersebut diduga digunakan terlalu lama atau dipaksa bekerja terlalu keras.

Kondisi itu yang akhirnya merusak komponen STB sehingga menghasilkan akumulasi panas atau panas berlebihan. Alhasil, STB tersebut meledak dan mengeluarkan api.

"Kalau dari perkiraan STB bisa meledak karena panas. Jadi si STB itu ketika tv on STB-nya panas. Nah, kemungkinan ada komponen STB yang tidak kuat menahan panas ketika tv dalam kondisi on," kata Wahyu saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Oleh karena itu, Wahyu mengingatkan, penggunaan STB berlebihan sangat tidak disarankan. Apalagi, TV selalu menyala.

Bahkan ketika TV dimatikan, si STB tidak ikut dimatikan atau lupa mematikannya. Ledakan akhirnya terjadi karena dipicu akumulasi panas akibat terlalu lama digunakan.

"Karena kan ada kemungkinan STB itu tidak disetting 24 jam. Ketika lebih dari waktunya (digunakan berlebihan) jadinya panas. Ya berarti hati-hati aja," ujar dia.

Atas kejadian ini, Wahyu mengingatkan warga untuk lebih memerhatikan durasi menonton TV atau penggunaan STB secara berlebihan karena dapat membuat masalah besar, salah satunya kebakaran.

"Yang perlu diperhatikan dari contoh kasus ini berarti durasi lamanya menyaksikan TV harus diatur," imbaunya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah rumah warga di Kampung Ciparay Mandala, Desa Parung Panjang, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kebakaran akibat set top box (STB) TV meledak, pada Minggu (26/2/2023).

Penghuni rumah yang saat itu sedang menonton TV dibuat kaget oleh ledakan tersebut. Seisi rumah heboh dan langsung menyelamatkan diri meminta pertolongan tetangga.

"Iya sedang nonton TV. Aman tidak ada korban jiwa. Tapi TV dan lemari-lemarinya ludes terbakar," kata Komandan Sektor Pemadam Kebakaran Parung Panjang M Wahyu Malik saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com