CIANJUR, KOMPAS.com - Wowon cs, komplotan pembunuh berantai asal Cianjur, Jawa Barat, memeragakan sejumlah reka adegan dalam gelar rekonstruksi kasus serial killer yang ditangani Polda Metro Jaya.
Dalam rekonstruksi di lokasi pembunuhan kedua di Kampung Babakan Mande, Desa Gunung Sari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, Kamis (2/3/2023) petang, diperlihatkan bagaimana tersangka Solihin alias Duloh merenggut dua nyawa sekaligus dalam semalam di dalam rumahnya.
Kedua korban ini merupakan istri dan mertua dari tersangka Wowon alias Aki.
Baca juga: Rekonstruksi Serial Killer Wowon dkk di Cianjur, Pelaku Disoraki Warga Bukan Manusia
Duloh pertama kali membunuh Noneng dengan cara dicekik atas perintah Wowon.
Berselang satu jam Wiwin datang ke rumah Duloh diantar suaminya, tersangka Wowon.
Sebelum Wiwin menemui ajal di tangan Duloh, ia sempat menanyakan keberadaan ibunya yang sepengetahuannya ada di rumah tersangka.
"Mamah ke mana, Pak?" Ucap Wiwin dalam reka adegan yang ditirukan oleh pemeran pengganti.
Baca juga: Istri Keempat Serial Killer Wowon Menangis Lihat Suaminya Reka Adegan: Padahal di Rumah Penyayang
Duloh sendiri tak langsung membunuh Wiwin, namun sempat mengajaknya mengobrol selama 30 menit.
Tak lama berselang, Wowon kemudian masuk ke rumah untuk memberikan tiga amplop ke Duloh, dengan maksud memerlihatkan trik menggandakan uang kepada korban dengan cara ditutupi wajahnya dengan amplop tersebut.
Dalam kondisi itu, Duloh lantas membunuh Wiwin dengan cara yang sama dilakukan terhadap korban Noneng.
"Duloh mencekik Wiwin dengan tangan kanan, dan tangan kiri tutup hidup dan mulut selama 30 menit," kata Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Kompol Eko Barmula saat membacakan adegan.
Setelah kedua korban dipastikan meninggal, lantas dimasukkan ke dalam lubang di belakang rumah yang telah digali sebelumnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.