Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Resmikan 4 Infrastruktur Atasi Banjir dan Macet di Bandung

Kompas.com - 05/03/2023, 18:32 WIB
Khairina

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meresmikan 3 pengendali banjir dan flyover Kopo di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, di Kolam Retensi Andir, Baleendah, Minggu (5/3/2023).

Ketiga pengendali banjir tersebut yakni Kolam Retensi Andir, Kolam Retensi Cieunteung, dan floodway Cisangkuy atau sondetan Cisangkuy.

Sebelum peresmian, Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi menyempatkan mengelilingi kolam retensi dengan menggunakan mobil golf yang disetiri langsung oleh Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono.

Baca juga: Dapat Bingkisan dan Uang Tunai dari Jokowi, Pedagang Pasar Baleendah Bandung Kaget dan Tak Menyangka

Jokowi mengungkapkan, bila hujan sudah deras, di Bandung dan sekitarnya terjadi banjir, adanya kolam retensi ini menjadi solusi untuk menanggulanginya.

"Jadi tadi tiga yang kita resmikan (untuk menanggulangi banjir), Floodway Cisangkuy, kemudian kolam Retensi Cienteung, kemudian di sini Kolam Retensi Andir," ujar Jokowi, sebelum meresmikannya.

Jokowi mengungkapkan, floodway Cisangkuy ini menelan anggaran Rp 632 miliar.

"Kolam Retensi Cienteung (menelan anggaran) Rp 204 miliar, yang Kolam Retensi Andir Rp142 miliar. Duitnya gede banget," ujarnya, sambil tersenyum.

Baca juga: Presiden Jokowi Sebut Stok Pangan Aman Jelang Ramadhan: Enggak Ada Masalah

Tak hanya, itu Jokowi juga pada kegiatan tersebut sekaligus meresmikan Jembatan Kopo, yang ada di Kota Bandung.

"Untuk mengurai kemacetan yang ada di Kota Bandung, dan memperlancar lalu lintas yang ada di Kota Bandung, juga telah dibangun flyover kopo, senilai Rp 288 miliar. Totalnya yang telah dibangun oleh pemerintah pusat, di Kota Bandung dan di Kabupaten Bandung sebesar Rp 1,26 triliun," ucapnya.

Beri sepeda

Sebelum melanjutkan meresmikan keempat pembangunan tersebut, Jokowi menyempatkan menggelar tanya jawab dengan anak SD dan SMP yang haidir.

Ia sempat memanggil dua orang anak SD, ditanya terkait fungsi kolam retensi dan penyebab banjir, keduanya berhasil menjawab dan langsung diberi hadiah sepeda.

Sedangkan satu orang anak SMP ditanya penyebab kemacetan, ia menjawab dan langsung diberi hadiah sepeda.

Setelah itu, Jokowi beserta Basuki, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum menekan tombol sirene, pertanda diresmikannya foodway Cisangkuy, Kolam Retensi Cieunteung, Kolam Retensi Andir, dan flyover Kopo.

Sebelum beranjak Jokowi beserta jajarannya juga menyempatkan untuk melihat pelepasan bibit ikan, di Kolam Retensi Andir yang dilakukan oleh anak SD dan SMP.

Tak hanya itu sebelum meninggalkan Baleendah, tepat di depan gerbang Kolam Retensi, Jokowi menyempatkan menyapa masyarakat yang ada.

Masyarakat terlihat antusias untuk bertemu orang nomor satu di Indonesia ini. Mereka berteriak memanggil Pak Presiden dan rela berdesakan di tengah teriknya matahari, demi bertemu Jokowi.

Jokowi juga membagikan sembako dan baju kepada masyarakat yang ada. Dan akhirnya orang nomor satu itu pun meninggalkan daerah Baleendah, dengan menggunakan mobil sedan berwarna hitam.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Presiden Jokowi Resmikan Tiga Pengendali Banjir di Bandung, Berharap Jadi Solusi Jangka Panjang, 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Bandung
Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bandung
Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Bandung
Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Bandung
Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bandung
BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

Bandung
Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com