BOGOR, KOMPAS.com - Komisi IV DPR RI mendorong perluasan areal konservasi ex situ Taman Safari Indonesia (TSI), Bogor, Jawa Barat.
Perluasan kawasan konservasi tersebut bertujuan untuk agar keanekaragaman hayati beserta ekosistemnya bisa terlindungi.
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi menilai luas areal konservasi satwa masih terbilang sempit.
Baca juga: Tiket Masuk Kebun Raya Bogor 2023
Oleh karena itu, areal TSI Puncak Bogor bisa ditambah atau diperluas menjadi 20.000 hektar dari total luas saat ini.
"Jadi kalau dilihat tadi luasannya, ya hanya 227 hektare itu terlalu kecil (bagi TSI). Saya punya mimpi ke depannya bisa dikembangkan diperluas seperti area kawasan safari padang luas Afrika dan hewan hidup di habitatnya secara langsung," ucap Dedi usai melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Taman Safari Indonesia, Bogor, Senin (29/5/2023).
"Nah, kenapa di Indonesia tidak menemukan dalam hutan yang luas untuk penyelamatan terhadap berbagai satwa yang dilindungi," imbuhnya.
Menurutnya, perluasan itu bisa dilakukan dengan cara bekerja sama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk riset.
Namun, pengembangan atau perluasan tersebut juga harus mempertimbangkan aspek-aspek yang bersifat konservatif.
Baca juga: Ganjil Genap Puncak Bogor Berlaku Mulai Besok hingga 4 Juni 2023
Kebutuhan perluasan areal TSI Bogor bisa diperluas menjadi 15.000 hingga 20.000 hektar dan nanti akan terintegrasi dengan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Taman Safari Indonesia Bogor bisa bekerja sama dengan KLHK untuk riset dan pengembangan konservasi satwa.
"Jadi nanti kita melihat harimau bisa langsung berburu di alam liar dan tidak perlu lagi dikasih makan daging karena makannya sudah dari alam liar ini. Kemudian area penduduknya juga nanti dilindungi sehingga kita bisa melihat sebuah pemandangan alam yang luas dan tetap menjadi tempat berlindungnya air dan memberikan efek baik bagi masyarakat," jelasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.