Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mang Cilor di Cianjur Sodomi Bocah, Polisi Sebut Korban Lebih dari 1

Kompas.com - 06/06/2023, 08:20 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Jajaran Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, meringkus seorang pedagang keliling berinisial UD (58) atas dugaan kejahatan seksual sodomi.

Pelaku yang sehari-hari berjualan jajanan cilor ini diamankan berdasarkan laporan salah satu orangtua korban.

Kepala Polres Cianjur, AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, pelaku mencari korban secara acak saat berjualan keliling.

Setelah mendapatkan calon korban, pelaku kemudian membawa korban ke tempat sepi untuk dicabuli.

Baca juga: Pria 56 Tahun di Pekanbaru Ditangkap Usai Sodomi Bocah 14 Tahun Berulang Kali

“Korbannya seorang anak laki-laki berusia enam tahun. Kejadiannya Jumat (19/5/2023) siang di sebuah pemakaman umum di daerah Cugenang, Cianjur,” kata Aszhari di mapolres, Senin (5/6/2023).

Saat kejadian itu, korban sempat berontak dan berhasil kabur. Korban kemudian menceritakan kejadian yang menimpanya kepada warga.

“Berselang pelaku berhasil kita amankan, dan mengakui perbuatannya,” ujar Aszhari.

Disebutkan, pelaku disangkakan pasal 82 Undang-Undang RI nomor 17 tahun 2016 tentang perubahan kedua UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

“Ancaman pidananya maksimal 15 tahun penjara dan denda sebesar-besarnya Rp 5 miliar," ucapnya.

Terindikas pedofil

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cianjur, Inspektur Satu Tono Listianto menyebutkan, pelaku terindikasi pedofil.

Pasalnya, berdasarkan pengakuan pelaku hanya menyasar korban anak laki-laki.

“Ya, dugaan motifnya ada kelainan seksual,” kata Tono kepada Kompas.com di ruang kerjanya, Senin.

Tono mengatakan, korban kejahatan seksual pelaku lebih dari satu orang berdasarkan pemeriksaan dan penyelidikan sementara.

“Kalau ngakunya baru sekali. Namun kita dapatkan ada korban lainnya, jadi lebih dari satu orang,” ujar dia.

Baca juga: Pengasuh Ponpes di Malang Tersangka Cabul Dibekuk Usai Buron Lebih dari Sebulan

Tono menambahkan, pihaknya akan melibatkan psikiater untuk memberikan pendampingan terhadap para korban.

“Mengingat kondisi korban saat ini trauma, dan khawatir jadi pelaku ke depannya, jadi harus dibimbing dilakukan pendampingan untuk memulihkan kondisi psikisnya,” ungkap Tono.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Halaman Rumah di Bogor Buat Heboh Warga

Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Halaman Rumah di Bogor Buat Heboh Warga

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 24 September 2023: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 24 September 2023: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan

Bandung
Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Kabupaten Bandung, Kali Ini di Bale Endah

Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Kabupaten Bandung, Kali Ini di Bale Endah

Bandung
Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Bandung
Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

Bandung
Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

Bandung
Citilink Kembali Buka Penerbangan Tasikmalaya-Jakarta, Terbang 2 Kali Sepekan

Citilink Kembali Buka Penerbangan Tasikmalaya-Jakarta, Terbang 2 Kali Sepekan

Bandung
Saat Prabowo Buka Pergelaran Wayang Jawa-Sunda di Cirebon

Saat Prabowo Buka Pergelaran Wayang Jawa-Sunda di Cirebon

Bandung
Tabrakan Beruntun di BKR Bandung, Satu Orang Tewas

Tabrakan Beruntun di BKR Bandung, Satu Orang Tewas

Bandung
Kebakaran Rumah Makan di Bandung, Sempat Terdengar Suara Ledakan

Kebakaran Rumah Makan di Bandung, Sempat Terdengar Suara Ledakan

Bandung
Kebakaran Rumah Makan di Bandung, 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Kebakaran Rumah Makan di Bandung, 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Bandung
Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Meluas, Api Sudah Terlihat dari Pemukiman Warga

Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Meluas, Api Sudah Terlihat dari Pemukiman Warga

Bandung
Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Bandung
Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Bandung
Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com