Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Peresmian Tol Cisumdawu, Jokowi Ungkap Anggaran dan Hambatannya

Kompas.com - 11/07/2023, 14:56 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Selasa (11/7/2023).

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Jalan Tol Cileunyi, Sumedang, dan Dawuan, Jalan Tol Cisumdawu, di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat," kata Jokowi, sebagaimana diberitakan nasional.kompas.com, Selasa (11/7/2023).

"Alhamdulillah, pada hari ini Jalan Tol Cisumdawu sudah selesai dan siap untuk dioperasikan. Jalan tol ini menghubungkan Kota Bandung melalui Tol Cipularang, ke Tol Cipali," sambungnya.

Jokowi mengatakan, pembangunan tol yang membentang sepanjang 61,6 Km itu dimulai sejak tahun 2011, sehingga butuh waktu 12 tahun untuk menyelesaikannya.

Dia menjelaskan, sejumlah persoalan menghambat pembangunan jalan tol tersebut, termasuk perihal pembebasan lahan.

Baca juga: Peresmian Tol Cisumdawu Sumedang Dipindah ke Terowongan Kembar Rancakalong

"Pembangunan jalan Tol Cisumdawu sepanjang 61,6 kilometer ini menghabiskan anggaran Rp 18,3 triliun, yang dari pemerintah Rp 9,07 triliun, sisanya dari KPBU, dari swasta," ujar Jokowi.

Jokowi pun berharap, dengan beroperasinya Tol Cisumdawu dapat memudahkan akses masyarakat menuju Bandara Kertajati.

Pasalnya, dia melanjutkan, awalnya pembangunan Bandara Kertajati dan Tol Cisumdawu diagendakan selesai berbarengan.

"Tapi sekali lagi karena pembebasan lahan, Airport Kertajati selesai, Tol Cisumdawu belum selesai, sehingga ini mengganggu operasional Airport Kertajati," ucap Jokowi.

"Kita harapkan dengan airport ini selesai, tadi saya sudah sampaikan pagi, Airport Kertajati, Jalan Tol Cisumdawu selesai, Airport Kertajati nanti pada Oktober sudah operasional penuh," tandasnya.

Alasan prosesi peresmian dipindahkan

Peresmian Tol Cisumdawu oleh Presiden Jokowi awalnya akan digelar di Gerbang Ujung Jaya Utama, namun acara tersebut dipindahkan ke terowongan kembar atau twin tunnels Tol Cisumdawu di Rancakalong, Sumedang, Jawa Barat.

Baca juga: Jelang Peresmian Tol Cisumdawu, Pedagang di Cadas Pangeran Berharap Dikunjungi Jokowi

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menyampaikan, kepindahan ini pun telah lebih dulu dikoordinasikan dengan pihak PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT).

"Ya tadi sekitar pukul 5 pagi," tutur Basuki, sebagaimana diberitakan regional.kompas.com, Selasa (11/7/2023).

"Di sini kan hijau-hijau, ingin yang lain saja," jelasnya.

Anggaran pembangunan

Basuki menambahkan, anggaran pembangunan Tol Cisumdawu tak cuma berasal dari investor, tetapi juga dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) yang besarannya mencapai nyaris 50 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Bandung
Bus Rombongan Siswa yang Terguling di Subang Kondisinya Sudah Tua dan Sempat Bermasalah pada Mesin

Bus Rombongan Siswa yang Terguling di Subang Kondisinya Sudah Tua dan Sempat Bermasalah pada Mesin

Bandung
Tragedi Kecelakaan Bus di Subang, Acara Perpisahan Pelajar SMK Lingga Kencana Berakhir Duka

Tragedi Kecelakaan Bus di Subang, Acara Perpisahan Pelajar SMK Lingga Kencana Berakhir Duka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com