Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sahrul Gunawan Mundur dari Partai Nasdem, Ini Tanggapan Ketua DPW Nasdem

Kompas.com - 18/03/2022, 19:48 WIB
Putra Prima Perdana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jawa Barat Saan Mustopa membenarkan bahwa Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan, telah mundur sebagai kader Partai Nasdem.

"Sahrul Gunawan sudah bukan kader Nasdem lagi. Dia mengundurkan diri," kata Saan saat ditemui seusai pengukuhan 76 purnawirawan Jawa Barat sebagai Komando Strategis Nasional (Kostranas) Partai Nasdem Jawa Barat di Hotel Papandayan, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Jumat (18/3/2022).

Meski kecewa lantaran sudah menyukseskan Sahrul Gunawan sebagai Wakil Bupati Bandung, Saan mengatakan Partai Nasdem tidak bisa menghalangi keinginan seseorang untuk pindah partai politik.

Baca juga: Sahrul Gunawan: Pemuda Jangan Jadi Generasi Rebahan...

"Biasa saja. Seorang yang lahir dan besar sampai posisi hari ini minta pindah, kita biasa saja. Nasdem tidak bisa menghalangi," ujarnya.

Saan melanjutkan, Partai Nasdem sampai saat ini tidak pernah meminta apapun kepada pasangan Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih.

"Yang jelas Nasdem sudah melahirkan seorang Sahrul Gunawan menjadi Wakil Bupati dan itu tercatat. Nasdem tidak meminta apapun," ungkap Saan.

"Yang jelas saya sudah rekrut Sahrul sebagai caleg di Bogor sampai jadi Wakil Bupati. Saya pikir itu hal terbaik yang pernah diberikan Partai Nasdem kepada Sahrul Gunawan," sambungnya.

Baca juga: Partai Nasdem Siapkan Farhan Maju pada Pilgub Jabar dan Pilwalkot Bandung

Saan menambahkan, Partai Nasdem selalu memegang teguh amanat Surya Paloh selaku Ketua Umum Partai Nasdem agar tidak terlalu berharap ada timbal balik kepada seseorang yang diusung sebagai kepala daerah.

"Saya juga selalu ingat kata-kata yang disampaikan pak Surya Paloh bahwa saya jangan pernah berharap dari seorang yang dicalonkan, apapun itu. Kalau berharap, maka ketika tida kesampaian nanti kecewa dan jika kecewa maka akan merusak pertemanan dan persahabatan," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com