Diguyur Hujan Beberapa Jam, Jalan di Bandung Selatan Terendam Banjir

BANDUNG, KOMPAS.com - Hujan yang mengguyur Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dan sekitarnya sejak Jumat (15/4/2022) pukul 17.00 WIB membuat sejumlah daerah terendam banjir.

Pantauan Kompas.com Jalan Raya Dayeuhkolot-Moh Toha yang menghubungkan Kota Bandung dan Kabupaten Bandung terendam luapan anak Sungai Citarum, setinggi 50 sentimeter.

Terlihat beberapa kendaraan baik roda dua dan empat memaksakan menerobos banjir, walhasil tidak sedikit yang mengalami mati mesin dan mogok.

Baca juga: Ratusan Rumah di Satu Kampung Tasikmalaya Terendam Banjir 2 Meter akibat Tanggul Jebol, Warga Panik Lalu Mengungsi

Rocky (59) warga Palasari Kecamatan Dayeuhkolot mengatakan, banjir hari ini sudah terjadi dua kali.

"Tadi sore sebelum buka puasa sudah hujan, dan banjir juga, sempat reda tapi nyambung lagi pas waktu buka, dan banjir lagi," katanya ditemui di lokasi, Jumat (15/4/2022).

Ia mengatakan, Jalan Arteri Dayeuhkolot - Moh Toha ini kerap dilanda banjir jika hujan turun.

"Dari anak sungai Citarum, kalau hujannya lama pasti gini terus," tambahnya.

Banjir di Dayeuhkolot diduga juga disebabkan akibat sampah yang kerap menumpuk di saluran sungai ketika hujan turun.

Baca juga: Banjir 50 Sentimeter Kepung Ruangan Rawat Inap RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Pasien dan Perawat Mengungsi ke Atas Meja Kerja

Sementara, Fadlan Saufi (35) salah seorang pengendara yang melintas mengaku sudah sering melewati jalur tersebut dan terkena banjir.

Ia mengatakan beberapa kali kendaraanya mogok akibat banjir.

"Setiap pulang kerja pasti saya lewat sini, kalau sudah hujan lama kaya tadi pasti banjir," kata Fadlan.

Keduanya berharap, agar pemerintah setempat segera memperbaiki drainase dan sungai Citarum.