Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jalur-jalur Alternatif Saat Car Free Night Tahun Baru di Puncak Bogor

Kompas.com, 31 Desember 2022, 18:16 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Polisi akan menutup total Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, saat pemberlakuan car free night pada malam pergantian tahun 2023.

Penutupan tersebut dimulai pada Sabtu (31/12/2022) petang sekitar pukul 18.00 WIB hingga Minggu (1/1/2023) pukul 06.00 WIB.

Petugas gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, dan Dishub Kabupaten Bogor bakal melakukan pengamanan sekaligus pengalihan arus lalu lintas.

Baca juga: Jalur Wisata Puncak Bogor Ditutup Petang Ini hingga Besok Pagi, Dimulai dari Pintu Tol

Pengendara roda empat yang hendak melintas akan dialihkan ke jalur-jalur alternatif yang ada di sekitar kawasan Puncak.

Bagi kendaraan yang akan mengarah ke Cianjur dan Bandung bisa menggunakan  jalur alternatif Cibubur via Jonggol dan Ciawi via Sukabumi.

Kompas.com menyarankan pengendara yang melaju dari arah Jakarta dengan tujuan Cianjur dan Bandung untuk mengambil jalur alternatif yang ada di bagian timur itu.

Berikut rekomendasi jalur-jalur alternatif yang bisa dilintasi pengendara, yaitu lewat Jalan Transyogi Cibubur-Cileungsi-Jonggol-Cariu-Tanjungsari dan berakhir di Cikalong, Cianjur. Jarak tempuh sekitar 87 kilometer dengan estimasi waktu tempuh tiga jam.

Baca juga: Waspada Kabut Tebal di Kawasan Puncak Bogor, Ini Titik-titik Lokasinya

Kemudian, bisa melalui Cicurug-Cibadak-Kota Sukabumi dan berakhir di Cianjur, dengan jarak 88 kilometer dan estimasi waktu kurang lebih sama.

Jalur alternatif lainnya, pengendara yang dari arah Jakarta dan sekitarnya juga bisa lewat kawasan Sentul.

Di jalur ini pemandangannya cukup sejuk dan indah. Sehingga, bagi pengendara yang terjebak macet di Tol Jagorawi bisa langsung keluar dan masuk ke Tol Sentul.

Setelah itu, pengguna jalan akan langsung melintasi jalan perkampungan Desa Cijayanti.

Jalan ini akan mengarah ke Bukit Pelangi atau Gunung Geulis lalu menembus Gadog, Ciawi. Adapun estimasi waktu tempuh kurang lebih satu jam.

Ketika menggunakan jalur ini, warga akan disuguhi pemandangan alam hijau nan indah. Tetapi, pengguna jalan harus berhati-hati karena jalan ini cukup terjal. Pastikan kondisi kendaraan prima.

Terakhir, jalur alternatif atau biasa disebut jalan tikus, melalui simpang bendungan lewat jalur belakang dan nanti akan keluar di Ciawi atau Cisarua.

Kamu bisa menggunakan jalan tikus atau simpang bendungan ini dengan cara aktif bertanya kepada warga sekitar. Sebab, kamu akan melewati jalan kampung.

Untuk jalur alternatif di Puncak ada dua sisi. Di sebelah kiri melalui simpang bendungan dan keluar di Ciawi. Sehingga tak banyak yang benar-benar hafal dengan jalan tikus itu.

Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Dicky Anggi Pranata menegaskan, pihaknya sudah melakukan patroli agar tidak ada oknum yang memanfaatkan jalur alternatif tersebut.

"Kita sudah sering melakukan patroli dan melakukan penertiban, agar tidak ada oknum yang memanfaatkan jalur alternatif. Artinya kan seperti kasus sebelumnya, di sini banyak pungli-pungli liar dan itu sudah dilakukan penertiban," ungkapnya saat dikonfirmasi, Sabtu.

Selain itu, pihaknya telah menyediakan 15 pos pengamanan dan pelayanan selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 alias Nataru. Pos-pos pengamanan dan pelayanan tersebut tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Pakar ITB Ingatkan Pemerintah Lakukan Pemodelan Banjir yang Akurat Sebelum Relokasi Warga
Pakar ITB Ingatkan Pemerintah Lakukan Pemodelan Banjir yang Akurat Sebelum Relokasi Warga
Bandung
Ratusan Siswa di Bogor Sumbang Uang, Mukena, hingga Lilin bagi Korban Bencana Aceh dan Sumatera
Ratusan Siswa di Bogor Sumbang Uang, Mukena, hingga Lilin bagi Korban Bencana Aceh dan Sumatera
Bandung
Kepsek SD Tasikmalaya Diduga Cabuli 5 Remaja Putri Dalam Kamar Hotel di Pangandaran
Kepsek SD Tasikmalaya Diduga Cabuli 5 Remaja Putri Dalam Kamar Hotel di Pangandaran
Bandung
Polisi Tangkap Oknum Kades di Jatinangor karena Sabu, Jalani Rehab di Lido 6 Bulan
Polisi Tangkap Oknum Kades di Jatinangor karena Sabu, Jalani Rehab di Lido 6 Bulan
Bandung
Menko AHY Tinjau Langsung Pembangunan Flyover Nurtanio Bandung
Menko AHY Tinjau Langsung Pembangunan Flyover Nurtanio Bandung
Bandung
Dedi Mulyadi Pulangkan 47 Warga, 25 Lainnya Masih Terjebak di Takengon Aceh
Dedi Mulyadi Pulangkan 47 Warga, 25 Lainnya Masih Terjebak di Takengon Aceh
Bandung
Puluhan Pengajuan Izin Perumahan di Cimahi Disetop, Pemkot Tunggu Kajian Lingkungan
Puluhan Pengajuan Izin Perumahan di Cimahi Disetop, Pemkot Tunggu Kajian Lingkungan
Bandung
Ujaran Kebencian Streamer Viral, Polda Jabar Tetap Proses meski Pelaku Sudah Minta Maaf
Ujaran Kebencian Streamer Viral, Polda Jabar Tetap Proses meski Pelaku Sudah Minta Maaf
Bandung
Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Bogor Pakai Skema Buka-Tutup
Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Bogor Pakai Skema Buka-Tutup
Bandung
REI Jabar soal SE Dedi Mulyadi Moratorium Izin Perumahan: Mohon Dikaji Ulang...
REI Jabar soal SE Dedi Mulyadi Moratorium Izin Perumahan: Mohon Dikaji Ulang...
Bandung
Relokasi Korban Longsor Arjasari, Bupati Bandung Biayai Sewa Kontrakan 3 Bulan
Relokasi Korban Longsor Arjasari, Bupati Bandung Biayai Sewa Kontrakan 3 Bulan
Bandung
Wagub Jabar Desak Polisi Tangkap Streamer Pelaku Dugaan Ujaran Kebencian
Wagub Jabar Desak Polisi Tangkap Streamer Pelaku Dugaan Ujaran Kebencian
Bandung
Dugaan Ujaran Kebencian oleh Streamer, Polda Jabar: Kami Sudah Profiling Akun Pelaku
Dugaan Ujaran Kebencian oleh Streamer, Polda Jabar: Kami Sudah Profiling Akun Pelaku
Bandung
Pakan Satwa Bandung Zoo Menipis, Karyawan Galang Donasi di Pinggir Jalan
Pakan Satwa Bandung Zoo Menipis, Karyawan Galang Donasi di Pinggir Jalan
Bandung
Terminal Cicaheum Akan Jadi Depo BRT, Pemkot Bandung Desak Kemenhub Sosialisasi
Terminal Cicaheum Akan Jadi Depo BRT, Pemkot Bandung Desak Kemenhub Sosialisasi
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau