Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polemik Ponpes Al Zaytun, Tim Investigasi Panggil Panji Gumilang Pekan Ini

Kompas.com - 21/06/2023, 18:47 WIB
Dendi Ramdhani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, tim investigasi yang dipimpin Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar akan memanggil pimpinan pondok pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang pada pekan ini.

Pemanggilan itu bagian dari upaya konfirmasi terhadap beragam pernyataan Panji Gumilang dan aktivitas kontroversial yang terjadi lontarkan di Ponpes Al Zaytun.

"Tim investigasi sedang bekerja. Jadi saya nggak ada statment tambahan karena saya belum dapat informasi. Yang saya tahu hari Kamis atau Jumat pesantren Al Zaytun dipanggil untuk memberikan keterangan dan klarifikasi kepada tim inevstigasi yang dibentuk gubernur," tutur Emil, sapaan akrabnya, di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/6/2023).

Baca juga: 10.000 Orang Bakal Demo Al Zaytun, Jawab Tantangan Panji Gumilang

Ia pun berharap Panji Gumilang bisa kooperatif dan hadir memenuhi panggilan tim.

"Mudah-mudahan lancar, saya harapkan bisa datang. Kalau tidak (datang) berarti memberi pernyataan tidak taat pada aspek aturan hukum di negara ini," ujarnya.

Emil menjelaskan, Pemprov Jabar selama ini tidak bisa mengambil sikap terhadap polemik di Al Zaytun. Sebab, lingkup Ponpes berada di wilayah Kementrian Agama.

"(PemprovL gak ada (kewenangan) pembubaran. Itu hanya dilakukan Kemenag yang memberi izin. Izinnya ada di Kemenag karena sifatnya pesantren dimana dana dari Kemenag setiap tahun ada sekian miliar ke Al Zaytun," tuturnya.

Baca juga: Temuan MUI soal Ponpes Al-Zaytun: Ada Penyimpangan, Aksi Kriminal, dan Masalah Akhlak

Pengusutan kasus tersebut baru dilakukan karena memerlukan kajian komprehensif dengan melibatkan lintas instansi.

"Kan harus ada kajian komprhensif. Memang kalau viral di medsos langsung disimpulkan tanpa tabbayun. Semua tidak bisa grasak-grusuk. Tapi kan saya harus adil mendengarkan melalui tim inevstigasi," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Bandung
Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Bandung
Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Bandung
Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Intip Peluang Golkar dan PKS Lawan PKB di Kabupaten Bandung

Intip Peluang Golkar dan PKS Lawan PKB di Kabupaten Bandung

Bandung
KPU Kabupaten Bandung Pastikan Tak Ada Cabup dari Jalur Independen

KPU Kabupaten Bandung Pastikan Tak Ada Cabup dari Jalur Independen

Bandung
2 Siswa Korban Kecelakaan Bus di Subang Sempat Jadi Kuli Angkut Pasir demi Ikut 'Study Tour'

2 Siswa Korban Kecelakaan Bus di Subang Sempat Jadi Kuli Angkut Pasir demi Ikut "Study Tour"

Bandung
ODGJ, Pembunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Minta Dibunuh Juga

ODGJ, Pembunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Minta Dibunuh Juga

Bandung
3 Remaja Putri di Bogor Rampok Tantenya, Korban Dipukul dan Disekap

3 Remaja Putri di Bogor Rampok Tantenya, Korban Dipukul dan Disekap

Bandung
Pelaku Pelecehan Payudara di Bandung Serahkan Diri Usai Cabuli Pelajar

Pelaku Pelecehan Payudara di Bandung Serahkan Diri Usai Cabuli Pelajar

Bandung
Pemuda di Sukabumi Bunuh Sang Ibu, Tidur di Dekat Jasad Korban lalu Temui Tetangga Sambil Bawa Uang

Pemuda di Sukabumi Bunuh Sang Ibu, Tidur di Dekat Jasad Korban lalu Temui Tetangga Sambil Bawa Uang

Bandung
Polisi Ungkap Jejak Kasus Vina hingga Perburuan 3 Tersangka DPO

Polisi Ungkap Jejak Kasus Vina hingga Perburuan 3 Tersangka DPO

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com