TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Pembebasan lahan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) di wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat, akan mulai dibebaskan pada awal 2024.
Saat ini pembebasan lahan dengan pembayaran ganti rugi dari pemerintah sudah selesai dari Gedebage sampai Garut.
Sarana pendukung mulai jalan arteri pendukung tol, sarana perhotelan dan tempat istirahat di Kota Tasikmalaya juga telah lengkap.
"Yang saya dapat info, (tahun) 2024 itu baru pembebasan (lahan tol Getaci) dilakukan di Tasikmalaya. Sekarang kan baru sampai Garut," jelas Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah di Dadaha, Senin (26/6/2023).
Baca juga: Wagub Uu Sebut Proyek Tol di Jabar Selalu Molor Puluhan Tahun, Harap Tol Getaci Selesai Cepat
Cheka menambahkan, keputusan pembangunan insfrastruktur belum ada jadwal pasti dari pemerintah pusat karena masih menunggu proses lelang ulang.
Namun, proses pembebasan lahan sampai sekarang terus dilakukan sembari menunggu proses lelang ulang selesai untuk menentukan pemenang tender.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya disebut terus melakukan persiapan jelang hadirnya jalan tol Getaci.
Salah satu persiapan yang dilakukan adalah menyiapkan tempat peristirahatan, seperti hotel dan penginapan.
Baca juga: Proyek Tol Getaci Berlanjut, Tahap Satu Dibangun sampai Ciamis
Cheka menjelaskan, Kota Tasikmalaya diprediksi akan menjadi daerah transit bagi pengguna jalan tol yang hendak menuju ke wilayah selatan Jawa Barat atau Jawa Tengah. Itu dinilai merupakan potensi untuk meningkatkan ekonomi di Kota Tasikmalaya.
"Persiapan kami, di sini secara jalan sudah siap. Hotel juga siap. Karena ini kan akan jadi tempat persinggahan untuk ke Jawa Tengah dan sebagainya. Prinsipnya kita siap," ujar dia.