Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Kabur Tabungan Siswa Rp 800 Juta, Eks Kepsek di Tasikmalaya Terancam Diproses Hukum

Kompas.com - 24/07/2023, 14:29 WIB
Irwan Nugraha,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Ratusan orangtua murid di Tasikmalaya, Jawa Barat, unjuk rasa ke Balai Desa Pakemitan, Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, untuk menuntut pengembalian uang tabungan siswa yang dipakai oleh IS, mantan Kepala Sekolah SDN Pakemitan 1 dan 3,  Sabtu (22/7/2023).

Kepala Polsek Ciawi Polresta Tasikmalaya, Kompol Karyaman mengatakan, para orangtua murid merasa IS ingkar janji meskipun sudah dilakukan tiga kali mediasi. 

Menurut Karyaman, IS memakai uang tabungan 300 siswa yang jumlahnya mencapai Rp 800 juta saat masih menjabat sebagai kepala sekolah. 

"Yang jelas sejak awal juga kita (Polsek Ciawi) sudah upayakan mediasi mulai dari yang pertama, kedua, ketiga sampai dibuatkannya perjanjian itu. Namun pada saat pelaksanaannya, yang bersangkutan saudara IS tak ada kabar berita lagi. Akhirnya seperti ini," jelasnya, saat ditemui di kantornya, Senin (24/7/2023). 

Baca juga: Tabungan Siswa Rp 800 Juta Dibawa Kabur Eks Kepsek, Wali Murid di Tasikmalaya Unjuk Rasa

Terancam diproses hukum

Karyaman menambahkan, IS sempat meminta perpanjangan waktu untuk membayarkan uang tabungan 300 siswa itu.  

Namun, IS lagi mengingkari janjinya sampai ratusan wali murid berunjukrasa dan meminta penyelesaian masalah ini ke pemerintah desa setempat pada Sabtu (22/7/). 

"Setelah itu ada pertemuan lagi dengan komite dan meminta yang bersangkutan untuk waktunya diperpanjang lagi. Tidak ada lagi kabar, silahkan untuk menempuh jalur lain, jalur hukum," katanya. 

Baca juga: Kronologi Eks Kepsek Bawa Kabur Tabungan Siswa Rp 800 Juta, Wali Murid Geram 3 Kali Mediasi Tapi Tak Tepati Janji

Sesuai dengan keterangan masyarakat dan para orangtua siswa diketahui uang tabungan siswa tersebut dipakai untuk kepentingan pribadi mantan kepsek tersebut. 

"Sesuai informasi dari masyarakat dan orang tua siswa uangnya dipakai kepentingan pribadi," ujar dia. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Bandung
Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Bandung
Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Bandung
Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Bandung
Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Bandung
Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum  Tak 'Study Tour' ke Luar Kota

Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum Tak "Study Tour" ke Luar Kota

Bandung
Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Bandung
Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Bandung
Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan 'Study Tour' Imbas Bus Terguling di Ciater

Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan "Study Tour" Imbas Bus Terguling di Ciater

Bandung
Video Viral Bocah SD di Cirebon Depresi Usai Ponsel Dijual Ibu

Video Viral Bocah SD di Cirebon Depresi Usai Ponsel Dijual Ibu

Bandung
Bus yang Alami Kecelakaan di Subang Sempat Setel Rem Saat di Tangkuban Parahu

Bus yang Alami Kecelakaan di Subang Sempat Setel Rem Saat di Tangkuban Parahu

Bandung
Pilkada Jabar 2024 Dipastikan Tidak Ada Calon dari Jalur Perseorangan

Pilkada Jabar 2024 Dipastikan Tidak Ada Calon dari Jalur Perseorangan

Bandung
Momen Warga Gelar Doa Bersama di TKP Kecelakaan Bus Subang

Momen Warga Gelar Doa Bersama di TKP Kecelakaan Bus Subang

Bandung
Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan 'Study Tour'

Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan "Study Tour"

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com