Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Zebra Lodaya, Polresta Bandung Bakal Uji Emisi Kendaraan

Kompas.com - 04/09/2023, 15:40 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung Kompol Mangku Anom mengatakan, selain menindak sejumlah pelanggaran, pihaknya akan menguji emisi kendaraan dalam Operasi Zebra Lodaya 2023.

Menurutnya, aturan menguji emisi kendaraan sudah ditegaskan dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub).

Nantinya pengecekan emisi kendaraan tersebut akan dilakukan bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung dan Jajaran Satlantas Polresta Bandung.

Baca juga: Gelar Operasi Lodaya 14 Hari, Hanya 17 Anggota Polresta Bandung Bisa Menilang

"Sekaligus beberapa waktu kebelakang juga terkait polusi sudah menjadi isu nasional, kami coba menindaklanjuti, menginisiasi beberapa saat yang lalu, bersama teman-teman dari Dinas Perhubungan serta dari Dinas Lingkungan Hidup untuk mengecek uji emisi dari kendaraan," katanya ditemui di Mapolresta Bandung, Soreang, Senin (4/9/2023).

Tak hanya kendaraan umum saja yang akan dilakukan pengujian, pihaknya menyebut, kendaraan pribadi atau perorangan juga akan dilakukan pengujian.

"Baik kendaraan perorangan, ataupun angkutan umum, semuanya," jelasnya.

Sejauh ini, kata dia, sample pengujian emisi kendaraan di Kabupaten Bandung baru mencapai 10 persen saja.

"Alhamdulilah ada sample yang kita amankan kurang lebih ada sekitar sepuluh persen dari pemeriksaan kemarin sudah tidak memenuhi standar uji emisi buangnya dan kami berikan peringatan," terangnya.

Terkait operasi lodaya 2023, Anom menyebut beberapa pelanggaran yang menjadi prioritas dan akan ditindak.

Mulai dari pengendara sepeda motor yang berbonceng tiga, pengendara di bawah umur, knalpot bising serta pengendara yang melawan arus.

Baca juga: Pemprov DKI Sebut Uang Tilang Uji Emisi Masuk ke Kas Negara

"Memang saat ini yang menjadi titik berat adalah pengendara yang melawan arus. Kita sudah monitor, banyak kendaraan yang melawan arus akhirnya membahayakan dan menjadi viral, dan ini sangat-sangat kita antisipasi untuk kendaraan yang melawan arus ini," kata Anom.

Anom menambahkan sebanyak 200 personel satlantas Polresta Bandung bakal diturunkan untuk melaksanakan operasi zebra lodaya 2023.

Selain itu, operasi tersebut akan berlangsung sejak 4 September hingga 17 September 2023.

"Keseluruhan tadi di jawa barat sudah disampaikan oleh bapak danramil kurang lebih 2.004, kalau untuk di polresta bandung sendiri kurang lebih hampir 200 personel," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com