Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Emak-emak Gerebek Warung Remang-remang di Karawang, Kini Ditutup

Kompas.com - 10/10/2023, 20:36 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

KARAWANG, KOMPAS.com - Video emak-emak menggerebek warung yang diduga tempat prostitusi di Desa Belendung, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat viral di media sosial.

"Infona mah kamari (infonya kemarin) emak-emak bersatu menggeruduk diduga warung remang remang di Belendung, Karawang, (7/10) pagi. Tapi janggolnya (PSK) kabur lewat sawah," tulis salah satu akun.

Video itu mendapat ratusan komentar dari netizen.

Baca juga: Video Viral Mobil Tarik Selang SPBU hingga Ambruk di Madiun

Ketua PKK Desa Belendung Dewi Yulianti (33), membenarkan peristiwa ibu-ibu menggerebek warung yang diduga menjadi tempat prostitusi di daerahnya. Ia menyebut, penggerebekan terjadi pada Sabtu (7/10/10).

"Ada kurang lebih 30 motor yang berangkat ke sana, sekitar jam 4 sore," kata Dewi di Desa Belendung, Karawang, Selasa (10/10/2023).

Dewi menyebut, mereka yang melakukan penggerebekan berasal dari dua dusun. Kebanyakan dari mereka merupakan ibu-ibu dari majelis taklim.

Baca juga: Viral, Video Anak Kereta Mini Jalan di Rel, KAI: Ini Dresin

"Kalau masih tetap buka, bukan hanya dua dusun. Tapi dari ibu-ibu seluruh dusun," tutur dia.

Warga menyakini warung tersebut menjadi tempat prostitusi. Padahal, pemerintah desa sudah beberapa kali menegur dan menutup. Namun warung buka kembali dan semakin banyak.

Dewi mengatakan, warga berharap warung tersebut ditutup permanen.

Ketua RT 002, RW 005, Dusun Sembang, Desa Belendung, Omin (52) mengakui banyak warga yang mengeluhkan keberadaan warung itu.

Pihaknya juga sempat menegur sejumlah pemilik warung. Namun ia mengaku tidak bisa berbuat banyak.

Omin mengaku tidak mengetahui secara jelas penggerebekan yang dilakukan emak-emak tersebut.

"Tetapi setahu saya itu dilakukan oleh ibu-ibu secara spontan tanpa ada perencanaan apapun. Mungkin karena mereka kesal," katanya.

Omin menyebut pada 2016 pernah terjadi pembakaran oleh salah satu ormas warung remang-remang itu. Ormas tersebut mendapat keluhan dari warga adanya aktivitas prostitusi.

Omin memastikan kini warung tersebut telah ditutup total. Pihak desa bersama Satpol PP, TNI, dan Polri telah turun langsung menyeselesaikan persoalan itu.

"Ditutup total," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Bandung
Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Bandung
Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Bandung
Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com