Mobil Brio Tercebur ke Saluran Air gara-gara Sopir Lihat Handphone, Tiga Orang Terluka

BOGOR, KOMPAS.com - Sebuah mobil Brio bernomor polisi T 1051 GH tercebur ke saluran air yang berada di depan kantor kecamatan, Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (22/10/2023).

Akibatnya, tiga orang mengalami luka-luka usai tercebur di saluran air tersebut.

Kapolsek Cileungsi, AKP Yohannes Redhoi Sigiro mengatakan, mobil tersebut terlibat kecelakaan tunggal sekitar pukul 01.00 WIB.

Baca juga: Pakai Alat Seadanya, Damkar Evakuasi Kerbau Tercebur Kali di Cengkareng

"Kecelakaan terjadi sekitar pukul 01.00 WIB tersebut melibatkan sebuah mobil bernomor polisi T-1051-GH yang hilang kendali hingga terperosok ke sebuah saluran air," ujae Yohannes melalui keterangan tertulisnya, Minggu.

Semua bermula saat Brio tersebut melintas dari arah Jalan Raya di Perumahan Metland Cileungsi, menuju arah pulang ke Karawang, Jawa Barat.

Saat tiba di TKP, sang sopir berinisial SP (30) tak dapat mengendalikan kendaraannya karena lalai saat berkendara.

Saat itu, SP berkendara sambil menggunakan handphone untuk melihat aplikasi penunjuk arah atau Google Maps.

Sehingga, sang sopir hilang kendali dan mobil tersebut bergerak ke kanan lalu meluncur masuk ke dalam saluran air.

Kecelakaan tunggal itu tak dapat dihindarkan, mobil itu tercebur ke saluran air. Adapun kondisinya dalam posisi terbalik dan mengalami kerusakan yang cukup parah.

Baca juga: Mobil Pikap Tercebur ke Kali di Depok, Muatan Barang Elektronik Dibawa Kembali ke Toko

"Dalam kecelakaan itu sendiri mengakibatkan 3 orang mengalami luka ringan dan kerugian materi ditaksir mencapai Rp 10 juta," ujarnya.

Menurutnya, kecelakaan itu terjadi akibat kelalaian sopir saat berkendara sehingga terperosok ke saluran air.

Polisi yang mendapat laporan itu langsung datang ke tempat kejadian untuk mengevakuasi menggunakan mobil derek.

Baca juga: Pengemudi Odong-odong Tercebur ke Sungai di Sidoarjo Ditetapkan Tersangka

"Penyebabnya karena kelalaian, yang mana saat sebelum kejadian pengemudi mobil ini menggunakan handphone untuk melihat Google Map, dan tanpa disadari, mobil yang ia kendarai ini bergerak ke kanan dan masuk ke dalam saluran air, menyebabkan kecelakaan tunggal," paparnya.

Yohannes memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut.

Kini, mobil yang masuk ke dalam saluran air tersebut sudah berhasil dievakuasi, begitu pula dengan korbannya.