Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor, 200 Penumpang Kereta Dialihkan Naik Bus dari Cirebon ke Purwokerto

Kompas.com - 04/12/2023, 15:53 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

CIREBON, KOMPAS.com - Sejumlah penumpang kereta api dari arah Jakarta menuju Stasiun Purwokerto turun di Stasiun Cirebon, Senin (4/12/2023) siang.

Perjalanan mereka dialihkan menggunakan bus menuju Stasiun Purwokerto, karena terdampak longsor yang menutup akses kereta di Banyumas.

Pantauan Kompas.com, sejumlah penumpang dari rangkaian KA Taksaka dan KA Argo Dwipangga turun di Stasiun Cirebon.

Baca juga: Dampak Longsor, PT KAI Daop 3 Cirebon Ubah Pola Operasi

 

Mereka tidak dapat mengikuti rangkaian kereta karena akan memutar ke jalur utara menghindari wilayah longsor.

Binsar, salah seorang penumpang KA Taksaka menyebut, PT KAI telah menginformasikan musibah longsor saat dirinya melakukan boarding pass sebelum keberangkatan.

Akibat kejadian ini, ia memastikan akan terlambat tiba di Purwokerto. 

Baca juga: Dalam 3 Bulan, Polresta Cirebon Tangkap 35 Tersangka Kasus Narkoba

"Informasinya waktu boarding pass sih. Dikasih tahu bahwa ini ada musibah longsor jadi kereta dialihkan ke jalur utara, akhirnya kita dialihkan naik bus ke Purwokerto," kata Binsar saat ditemui Kompas.com di lokasi.

Namun, Binsar memaklumi kondisi ini. Penumpang juga tidak dikenakan biaya tambahan untuk bus.

"Pasti, pasti terlambat. Tapi ya gimana lagi, musibah, force majeure, ya kita maklumi. Jadi, naik bus ke Purwokerto ditanggung PT KAI," tambah Binsar.

Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmat Makin Zainul mengatakan, pengalihan moda transportasi bagi penumpang terdampak dilakukan agar mereka tetap tiba di Stasiun Purwokerto.

"Jadi solusinya, untuk penumpang Daop 3 Cirebon yang menuju Stasiun Purwokerto dilanjutkan perjalanan menggunakan bus," kata Rokhmat saat ditemui Kompas.com di Stasiun Cirebon, Senin (4/12/2023) siang.

Berdasarkan catatan, hingga Senin siang, ada 200 penumpang dari empat rangkaian kereta api yang mengikuti pola pengalihan ini.

Mereka antara lain:

1) 77 penumpang dari rangkaian KA Fajar Utama Yogyakarta

2) 41 penumpang dari rangkaian KA SEMERU

3) 39 penumpang dari rangkaian KA Argo Dwipangga, dan

4) 43 penumpang dari rangkaian KA Taksaka.

"Sekitar 80 penumpang dari KA Argo Dwipangga dan Taksaka. Sementara Fajar Utama dan Semeru lebih awal. Jadi total sudah sekitar 5 bus mengantar penumpang," tambah Rokhmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com