Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor-motor Jatuh Diterjang Air Luapan Drainase Jalur Cirebon-Kuningan

Kompas.com - 01/02/2024, 19:57 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KUNINGAN, KOMPAS.com - Sejumlah kendaraan roda dua di jalan raya utama Cirebon-Kuningan, tepatnya di Desa Manis Lor, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan Jawa Barat, berjatuhan, pada Kamis (1/2/2024) petang.

Pengendara tidak dapat menahan beban motor yang diterjang aliran deras air luapan drainase dari bagian hulu. Kondisi ini sempat membuat arus lalu lintas dua arah tersendat.

Sebuah video amatir tersebar di jejaring grup WhatsApp kebencanaan di Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Cirebon.

Video ini memperlihatkan sejumlah sepeda motor berhenti di tengah jalan raya utama Cirebon-Kuningan, yang berada di tengah tengah banjir.

Pengendara sepeda motor tak dapat melintas karena diterjang derasnya aliran air. Bahkan beberapa di antara mereka berjatuhan.

Baca juga: Hujan Deras Picu Banjir di RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya, Diperparah Drainase Buruk

Sontak warga sekitar berusaha memberikan bantuan. Kondisi ini membuat arus lalulintas di dua arah, yakni Cirebon menuju Kuningan dan sebaliknya, tersendat beberapa saat.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan Jawa Barat, Indra Bayu Permana, membenarkan video yang viral tadi terjadi di jalan manis lor.

Indra juga sudah menerjunkan tim untuk melakukan bantuan dan asesmen di lokasi.

Laporan dari lapangan, kata Indra, banjir itu disebabkan tingginya debit air dari bagian hulu di Gunung Ciremai.

Drainase setempat tidak mampu menampung dorongan air yang sangat deras hingga meluap, naik ke jalan utama dan menerjang sejumlah sepeda motor.

"Air dari atas, ada beberapa sumber, mungkin dari solokan solokan masuk drainase, terus ga nampung, meluap dan naik ke jalan utama," kata Indra.

Indra menyebut posisi warga yang merekam video berada di bengkel di seberang titik kejadian, hingga terekam jelas kondisi terjangan air deras.

Indra menyebut kondisi itu tidak berlangsung lama, karena aliran air deras itu terus mengalir tidak membuat genangan yang cukup lama.

Baca juga: Kurangi Dampak Banjir di Jalan Wali Songo, BBPJN Jateng-DIY Ganti Saluran Drainase

Namun hal itu juga membahayakan, sehingga Indra mengimbau agar warga senantiasa waspada dan hati hati saat berkendara dalam kondisi hujan deras.

Indra menyebut intensitas hujan di Kabupaten Kuningan, sejak Januari hingga masuk Februari ini, mengalami peningkatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang yang Tewaskan 11 Orang

Kronologi Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang yang Tewaskan 11 Orang

Bandung
11 Orang Tewas Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Subang

11 Orang Tewas Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Subang

Bandung
6 Ambulans dari Bandung Barat Diterjunkan Bantu Evakuasi Kecelakaan Bus di Ciater Subang

6 Ambulans dari Bandung Barat Diterjunkan Bantu Evakuasi Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Bandung
Kecelakaan di Subang, Bus Rombongan SMK Depok Tabrak Sejumlah Kendaraan

Kecelakaan di Subang, Bus Rombongan SMK Depok Tabrak Sejumlah Kendaraan

Bandung
Kecelakaan Bus di Ciater, RSUD Subang: 9 Orang Tewas, 20 Luka

Kecelakaan Bus di Ciater, RSUD Subang: 9 Orang Tewas, 20 Luka

Bandung
Korban Tewas Kecelakaan Bus Siswa SMK Depok di Subang Bertambah Jadi 9 Orang

Korban Tewas Kecelakaan Bus Siswa SMK Depok di Subang Bertambah Jadi 9 Orang

Bandung
Bus Kecelakaan di Subang Dinaiki Siswa SMK Lingga Kencana Depok, 4 Orang Tewas

Bus Kecelakaan di Subang Dinaiki Siswa SMK Lingga Kencana Depok, 4 Orang Tewas

Bandung
Kecelakaan Maut di Ciater Subang, 4 Orang Tewas di TKP

Kecelakaan Maut di Ciater Subang, 4 Orang Tewas di TKP

Bandung
Bus Pariwisata Kecelakaan di Subang, Sejumlah Korban Tergeletak di Jalan

Bus Pariwisata Kecelakaan di Subang, Sejumlah Korban Tergeletak di Jalan

Bandung
Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Bandung
2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Bandung
Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Bandung
Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com