Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Rotan di Cirebon Ludes Dilalap Api, Diduga karena Bakar Sampah

Kompas.com - 02/04/2024, 10:26 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Sebuah pabrik rotan di Desa Cangkring, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terbakar pada Selasa (2/4/2024) pagi.

Api melahap pabrik, hingga bahan baku rotan, sampel, serta hasil produksi siap kirim, ludes terbakar.

Terlihat dalam rekaman video petugas damkar yang diterima Kompas.com, kobaran api membakar bagian depan bangunan.

Api berkobar dengan sangat besar disertai kepulan asap yang hitam.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berusaha melakukan pemadaman di titik sebaran api. Namun, api yang sangat besar membuat petugas harus berjaga jarak.

Pantauan Kompas.com di lokasi, kebakaran pada pabrik yang tepat berada di pinggir jalan Kabupaten Cirebon ini sempat menjadi perhatian warga.

Akbar, pemilik pabrik rotan ini mengaku kaget saat mendapatkan kabar bahwa api sudah membesar sekitar pukul 06.15 WIB.

Padahal, sekitar satu jam sebelumnya, atau sekitar pukul 05.15 WIB, Akbar masih sempat mengecek CCTV pabrik, dan dalam kondisi aman.

"Kaget mas, karena saya mengecek CCTV sekitar jam 05.15 itu seluruh area pabrik masih aman."

Kobaran api membakar pabrik rotan di Desa Cangkring Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon Selasa (2/4/2024) pagi.tangkap layar video petugas damkar Cirebon Kobaran api membakar pabrik rotan di Desa Cangkring Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon Selasa (2/4/2024) pagi.

"Saya rutin hampir setiap pagi cek kondisi sekeliling pabrik, tiba-tiba jam 06.15 dikabarkan sudah terjadi kebakaran," kata Akbar di lokasi.

Dia menduga, kebakaran ini terjadi karena adanya aktivitas bakar sampah di bagian luar pabrik, yang tidak terkontrol sehingga merembet mengenai bahan mudah terbakar dan menyebar.

Menurut dia, ada lebih dari setengah ton bahan baku, contoh atau sampel, serta sebagian hasil produksi rotan yang terbakar.

"Barang yang terbakar sekitar satu ton, ya setengah ton lebih, kerugian lebih dari Rp 200 juta. Tapi alhamdulillah tidak ada korban satu pun," tambah Akbar.

Akbar juga merasa beruntung, lantaran tim damkar Kabupaten Cirebon dapat segera tiba setelah dilaporkan pada sekitar pukul 06.15 WIB.

Petugas langsung memadamkan dari pinggir jalan dan bagian dalam. Api berhasil dijinakkan dan tidak merembet ke bagian dalam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Bandung
Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Bandung
Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Bandung
Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com