Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pemudik Sahur di Bahu Jalan karena Tak Bisa Masuk "Rest Area" Cipali

Kompas.com - 06/04/2024, 13:52 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Mobil Elf yang ditumpangi Rahman berhenti di sekitar Gerbang Palimanan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Sabtu (6/4/2024) dini hari.

Satu per satu penumpang turun dari mobil sambil membawa nasi serta lauk pauk. Mereka duduk di aspal dan langsung santap sahur.

"Rest area-nya penuh, Mas. Mau masuk enggak bisa, jadi terpaksa di sini, sebentar," kata Rahman saat ditemui Kompas.com di lokasi pada sekitar pukul 03.30 WIB.

Baca juga: Betung-Palembang Macet 23 Km, Pemudik Menginap di Jalan

Rahman bersama keluarganya pulang kampung dari Jakarta menuju Madura. Mereka naik mobil Elf yang dapat menampung 10 sampai 15 orang penumpang.

Tak lama setelah mereka duduk dan makan, Tim Patroli Satlantas Polresta Cirebon langsung mendatangi Rahman sekeluarga. Polisi mengimbau para pemudik untuk segera melanjutkan perjalanan karena sangat membahayakan berhenti di bahu jalan.

Petugas menyebutkan, pemudik dapat memanfaatkan rest area berikutnya agar dapat beristirahat dengan tenang dan tidak membahayakan diri sendiri dan juga pemudik lainnya.

Baca juga: Astra Tol Cipali Mulai Berlakukan Contraflow Km 162-169

Hal yang sama dilakukan Suparjo, pemudik dari Kalideres Jakarta menuju Slawi, Jawa Tengah, ini menyebut terpaksa berhenti di gerbang Palimanan Km 188 karena tak kuat menahan buang air kecil.

Dia menahan keinginan buang urine tersebut sejak di tol karena tidak menemukan rest area yang tidak dapat didatangi.

"Delapan orang, Mas. Saya, istri, anak, dan saudara-saudara istri. Tadi ke rest area sebelum ini, penuh, ditutup petugas, jadi kita berhenti di sini," ucap Suparjo.

Sebagai sopir, ia pun merasa mengantuk dan lelah setelah terjebak kemacetan di Tol Cikampek hingga masuk Tol Cipali. Suparjo mengaku butuh istirahat meski hanya sebentar.

Pantauan Kompas.com di lokasi, tampak antrean kendaraan pemudik berbaris panjang di bahu jalan Kilometer 188. Antrean didominasi kendaraan pribadi, bus yang mengangkut para pemudik dalam jumlah banyak.

Mereka tampak mematikan mesin kendaraan masing-masing dan juga keluar sejenak. Bahkan, sebagian dari mereka ada yang menyempatkan makan sahur seperti Rahman sekeluarga.

Di saat bersamaan, arus pemudik dari arah Tol Cikampek menuju arah Jawa Tengah terus mengalami kepadatan. Korlantas Mabes Polri telah melakukan rekayasa arus berupa sistem satu arah pada pukul 22.00 WIB untuk memprioritaskan kendaraan pemudik yang terus meningkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Bandung
Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com