Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

70 Anak Terpisah dengan Keluarganya di Pantai Pangandaran

Kompas.com - 13/04/2024, 19:42 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Elvan (9), anak asal Bogor sempat terpisah dengan keluarganya di Pantai Pangandaran, Jawa Barat (Jabar), pada Jumat (12/4/2024) sekitar pukul 13.15 WIB.

Ps Kanit Binpolmas Polres Pangandaran, Bripka Hary Pahlevy mengatakan, kejadian itu terjadi ketika Pantai Pangandaran dipadati pengunjung pada momen libur Lebaran 2024.

"Saat kami sedang melakukan penjagaan dan pengawasan di Pos 5 Pantai Barat Pangandaran, datang seorang anak laki-laki berusia 9 tahun," kata Hary, dikutip dari TribunJabar.id.

Anak tersebut mengaku tertinggal dari keluarganya yang berasal dari Bogor saat berada di Pantai Barat Pangandaran.

Baca juga: Sistem One Way Diterapkan selama Arus Balik, PJ Gubernur Jateng: Terus Kami Pantau

"Kami pun langsung menghubungi pihak Life guard untuk minta diworo-woro (diumumkan) agar didengar oleh pihak keluarganya," ujar Hary.

Satu setengah jam setelah kejadian, dua orang datang ke pos penjagaan. Mereka mengaku terpisah dengan anaknya.

"Akhirnya anak tersebut dipertemukan dengan orang tuanya. Kedua orang itu pun menyatakan bahwa betul anak atas nama Elvan itu adalah anaknya," ucap Hary.

70 anak terpisah dengan keluarga di Pangandaran

Ketua Balawista Kabupaten Pangandaran, Dodo Taryana menyampaikan, kasus anak terpisah dengan rombongan atau keluarganya di Pantai Pangandaran cukup tinggi selama Jumat (12/4/2024).

Baca juga: Jokowi Kunjungi Berastagi, Beli Buah dan bagi-bagi Kaus Oblong

Mengingat, pantai ini dipenuhi wisatawan yang datang dari berbagai daerah untuk berlibur selama momen Lebaran 2024.

"Ada sekitar 70 kasus anak tertinggal orang tuanya atau rombongan hari ini (Jumat) tapi berhasil dipertemukan kembali," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Tangis Langsung Pecah Saat Sang Ibu Bertemu Bocah yang Tertinggal dari Rombongan di Pangandaran"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswi SMA di Bandung Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA di Bandung Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Bandung
Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Bandung
Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com