Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Kompas.com - 02/05/2024, 05:49 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyiagakan tenda darurat yang didirikan di kawasan terdampak gempa.

Tenda disiapkan untuk masyarakat yang rumahnya rusak berat, maupun digunakan untuk mengungsi sementara apabila terjadi gempa susulan.

"Di lokasi terdampak yang rusak berat sudah didirikan tenda darurat," kata Ketua Forum Koordinasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya saat dihubungi melalui telepon seluler di Tasikmalaya, Rabu (1/5/2024) kemarin.

Baca juga: Evakuasi Titi Wati Penderita Obesitas, Tagana Harus Potong Kasur dan Gunakan Pikap untuk Bawa ke RS

Ia menuturkan, Tagana Tasikmalaya bersama unsur lainnya melakukan upaya menanggulangi masyarakat yang terdampak gempa bumi yang terjadi, Sabtu (27/4/2024) tengah malam.

Dampak gempa bumi yang berpusat di Garut itu, kata dia, menyebabkan kerusakan fasilitas umum, dan juga rumah warga, meski begitu sampai saat ini tidak ada warga yang mengungsi.

Ia menyampaikan, masyarakat yang terdampak gema bumi masih bertahan di rumahnya masing-masing dengan tetap waspada karena khawatir terjadi gempa susulan.

Tagana Tasikmalaya, kata dia, demi memberikan rasa aman serta mengantisipasi  gempa susulan, menyediakan tenda darurat berkapasitas lima orang di sekitar rumahnya.

"Ia, untuk antisipasi saja, kapasitas lima orang," kata Jembar.

Jembar mengatakan, guncangan gempa bumi itu menyebabkan 20 rumah warga rusak ringan, sembilan rumah rusak sedang, dan 11 rumah rusak berat.

Baca juga: Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem, Dinsos Kota Tangerang Siapkan Tagana dan Logistik

Selain itu ada juga fasilitas umum yang rusak yakni lima masjid, gedung Pramuka, Rumah Sakit SMC, pondok pesantren, Kantor BRI Cigalontang, dua madrasah, dan bangunan sekolah dasar di Salawu dan Mekarwangi.

Bencana itu tidak menimbulkan korban jiwa, hanya satu orang Satpam Kantor BRI dilaporkan mengalami luka ringan akibat terkena reruntuhan pecahan kaca kantor.

Jembar menyampaikan, Tagana Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya sudah menyalurkan bantuan tenda darurat, kasur lipat, selimut, dan terpal untuk warga yang rumahnya dikategorikan rawan untuk ditempati.

Sasaran bantuan, kata dia, sementara di Desa Banyuasih, dan Desa Pageralam di Kecamatan Taraju, Desa Sodonghilir.

Baca juga: Kisah Relawan Tagana, 18 Tahun Bertaruh Nyawa Ditopang Insentif Rp 250.000

Lalu, Desa Cikalong di Kecamatan Sodonghilir, dan Desa Manggungjaya di Kecamatan Rajapolah.

"Bantuan tersebut digunakan untuk evakuasi mandiri dalam keadaan darurat atau terjadi gempa susulan, sehingga warga dapat merasa aman terhadap ancaman bencana," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemuda di Bandung Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sempat Mengeluh Sakit Perut

Pemuda di Bandung Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sempat Mengeluh Sakit Perut

Bandung
Bupati Bandung Klaim Ada 10 Selebritas yang Siap Jadi Calon Wakilnya

Bupati Bandung Klaim Ada 10 Selebritas yang Siap Jadi Calon Wakilnya

Bandung
Pergantian Pimpinan Jadi Alasan Kejati Jabar Belum Periksa Eks Pj Bupati Bandung Barat

Pergantian Pimpinan Jadi Alasan Kejati Jabar Belum Periksa Eks Pj Bupati Bandung Barat

Bandung
Berkas Perkara Pegi Setiawan Bakal Diperiksa Jaksa dalam Sepekan

Berkas Perkara Pegi Setiawan Bakal Diperiksa Jaksa dalam Sepekan

Bandung
Bey Bakal Bertemu dengan Semua Camat di Jabar untuk Perintahkan Kelola Sampah

Bey Bakal Bertemu dengan Semua Camat di Jabar untuk Perintahkan Kelola Sampah

Bandung
Polda Jabar Serahkan Berkas Perkara Pegi Setiawan ke Kejati Jabar

Polda Jabar Serahkan Berkas Perkara Pegi Setiawan ke Kejati Jabar

Bandung
Santap Hidangan Hajat Tetangganya, 68 Warga Lembang Keracunan

Santap Hidangan Hajat Tetangganya, 68 Warga Lembang Keracunan

Bandung
Alasan PDI-P Lirik Susi Pudjiastuti untuk Pilkada Jabar 2024

Alasan PDI-P Lirik Susi Pudjiastuti untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
2 Kader Golkar Berebut Rekomendasi Maju pada Pilkada Kabupaten Bogor

2 Kader Golkar Berebut Rekomendasi Maju pada Pilkada Kabupaten Bogor

Bandung
Komnas HAM Kumpulkan Informasi di TKP Pembunuhan Vina

Komnas HAM Kumpulkan Informasi di TKP Pembunuhan Vina

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Satpol PP Garut Kembali Sita Ribuan Botol Miras dari Toko yang Sama

Satpol PP Garut Kembali Sita Ribuan Botol Miras dari Toko yang Sama

Bandung
Cianjur Sembilan Kali Diguncang Gempa dalam Sepekan, BMKG Beri Penjelasan

Cianjur Sembilan Kali Diguncang Gempa dalam Sepekan, BMKG Beri Penjelasan

Bandung
Cianjur Diguncang 9 Kali Gempa Dampak Aktivitas Sesar Cugenang, BMKG Sebut Wajar

Cianjur Diguncang 9 Kali Gempa Dampak Aktivitas Sesar Cugenang, BMKG Sebut Wajar

Bandung
Kasus Mayat Wanita Tanpa Busana di Kuningan, Pelaku Terancam Hukuman Mati

Kasus Mayat Wanita Tanpa Busana di Kuningan, Pelaku Terancam Hukuman Mati

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com