SUKABUMI, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (16/5/2024) sore hingga malam memicu banjir di 4 kecamatan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Novian Rahmat mengatakan, banjir terjadi di 8 titik.
"(Di antaranya di Jalan Pemuda, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang. Kemudian di Jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong," ujar Novian dikutip dari Antara, Jumat (17/5/2024).
Baca juga: Melihat Kondisi Bukik Batabuah dan Sungai Pua Sumbar Usai Disapu Banjir Bandang
Kemudian di Kelurahan Selabatu, Kelurahan Cikole, Kelurahan Sriwidari, dan Kelurahan Karamat.
Menurut Novian, banjir yang terjadi di Kecamatan Cikole, Citamiang, Gunungpuyuh, dan Warudoyong ini disebabkan saluran air atau drainase yang tidak berfungsi dengan baik akibat sampah.
Tak hanya itu, hujan deras juga membuat tembok penahan tanah (TPT) ambruk. Tembok yang jebol ini berada di tiga lokasi yakni di Kelurahan Karamat (Bencang) Kecamatan Gunungpuyuh.
Baca juga: Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus
Lalu di Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh dan Kelurahan/Kecamatan Cikole.
"Tidak ada korban luka apalagi jiwa saat terjadi bencana serta tidak ada warga yang mengungsi," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.