Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maskot Pilkada Harimau Sili dan Wangi Tunjukkan Kekuatan Warga Jabar

Kompas.com - 28/05/2024, 05:41 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua KPU Jawa Barat, Ummi Wahyuni menjelaskan, pemilihan maskot untuk Pilkada Jabar yakni dua harimau bernama Sili dan Wangi, adalah untuk menunjukkan kekuatan masyarakat Jawa Barat.

"Maskot Pilkada 2024 adalah Sili dan Wangi, mengambil nama dari Siliwangi, Harimau Bara asli dari Jawa Barat."

"Kami ingin menunjukkan bagaimana kegagahan, kekuatan, keramah-tamahan dari masyarakat Jawa Barat," kata Ummi Wahyuni saat peluncuran Pilkada Jabar 2024 di Bandung, Senin malam (27/5/2024).

Tema yang diambil, dalam Pilkada tahun 2024 yang akan dilaksanakan di 27 kabupaten kota yang ada di Jawa Barat pada November mendatang adalah "Pilgub Jabar sebagai Inisiasi Budaya Demokrasi di Jawa Barat".

Baca juga: DPD Golkar Optimistis Ridwan Kamil Menang jika Ikut Pilkada Jabar

Tema ini, kata Ummi, memiliki tujuan untuk mengembalikan budaya demokrasi di Jawa Barat.

"Kami ingin mengembalikan budaya demokrasi di Jawa Barat yang Saling Asah, Saling Asih, dan Saling Asuh, saling menghargai di dalam perbedaan, saling menyayangi."

"Membawa Pilkada Jawa Barat untuk secara riang gembira, sesuai dengan tagline Pilkada Jawa Barat 2024 'Pilkada Jabar 2024 Gemilang (Gembira Memilih Langsung)'," kata dia.

Ummi mengaku sadar, beratnya tugas untuk mengelola Daftar Pemilih Tetap (DPT) Jawa Barat yang merupakan DPT terbesar di Indonesia.

"Sehingga tanpa sinergi semua pihak, tidaklah mungkin Pemilu 2024 bisa dilaksanakan," ujar dia.

Baca juga: Bima Arya dan Uu Ruzhanul Bertemu di Tasikmalaya, Bahas Pilkada Jabar?

Dalam kesempatan itu juga, Ummi mengungkapkan, partisipasi Pemilu 2024 mengalami kenaikan dibandingkan 2019 lalu, hasil dari sinergi dan dukungan luar biasa terhadap KPU Jawa Barat.

"Kalau dilihat dari Pemilu kemarin kita naik, di Pemilu 2024 itu 82,3 persen, Pemilu 2019 sebanyak 79,8 persen."

"Kalau konteksnya Pilkada 2018 kemarin itu di angka 74 persen, target kita naik di atas 75 persen. Kalau ditargetkan tentu saja meningkat atau minimal sama di Pemilu 2024," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com