BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Bagian (Kabag) Public Relations dan Analytics Telkom University (Tel-U), Daris Rohmansyah membantah, jika mahasiswa yang diduga bunuh diri di indekosnya, MJI (23), depresi karena perkuliahan.
Daris menjelaskan, mahasiswa jurusan Fakultas Industri Kreatif semester 8 itu dikenal tidak memiliki masalah di bidang akademik.
"Dia angkatan 2020, yang tadi kami sampaikan di atas, almarhum tidak memiliki masalah akademik. Nilainya juga sangat bagus," katanya dikonfirmasi melalui saluran telepon, Senin (3/6/2024).
Baca juga: Mahasiswa Tel-U Ditemukan Tewas Menggantung, Tinggalkan Surat soal Perkuliahan
Hal serupa disampaikan Direktur Sekretariat dan Perencanaan Strategis Tel-U, Anisah Firli. Ia menyebut, pihak kampus sudah kroscek, almarhum tidak memiliki masalah di bidang akademik.
"Yang bersangkutan tidak memiliki permasalahan akademik, dinilai sebagai mahasiswa yang berperilaku baik dan juga memiliki nilai akademik yang sangat baik," ungkap dia.
Firli membenarkan almarhum pertama ditemukan oleh kedua sahabatnya di kamar kostnya di Desa Sukapura, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, sekitar pukul 20:30 WIB.
Baca juga: Kecelakaan Truk di Tol Semarang, Sopir Asal Malang Tewas
Kedua sahabat almarhum itu berniat untuk mengembalikan helm milik yang bersangkutan.
"Namun saat mengetuk pintu yang bersangkutan tidak merespons, sehingga berinisiatif untuk menanyakan ke lingkungan sekitar juga melaporkan ke otoritas setempat. Namun ketika diidentifikasi, yang bersangkutan dinyatakan sudah meninggal dunia," jelasnya.
Firli menambahkan, rekan-rekan sekelilingnya merasa terkejut dengan kejadian tersebut. Sebab dalam beberapa minggu terakhir, MJI tidak memberikan tanda-tanda apapun dan masih beraktivitas seperti biasanya.
Ia menyebut almarhum sudah dikebumikan hari ini pukul 10.00 WIB di kampung halamannya.
Pihaknya memastikan terus berkoordinasi dengan pihak berwajib agar informasi meninggalnya MJI tidak simpang siur.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.