Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

684 Sapi di Ciamis Tidak Layak Dikurbankan, Disnakkan Ungkap Alasannya

Kompas.com - 15/06/2024, 13:40 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (Jabar) menyatakan bahwa ratusan sapi di Ciamis tidak layak dikurbankan pada Idul Adha 2024.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Ciamis, Giyatno mengatakan, kondisi ini diketahui usai pihaknya melakukan pemeriksaan hewan kurban di Kecamatan Ciamis, Kawali, Rancah, dan Pamarican.

Selain ratusan sapi, dia menambahkan, pihaknya juga menemukan puluhan kambing yang tidak layak dikurbankan pada Idul Adha mendatang.

"Sesuai data yang kami himpun sampai tanggal 11 Juni 2024, dari hasil pemeriksaan antemortem sebanyak 684 ekor sapi dan 82 kambing yang belum layak menjadi hewan kurban pada perayaan Idul Adha 2024," kata Giyatno, Sabtu (15/6/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Baca juga: Perayaan Hari Besar Sering Beda, Jemaah Aolia Idul Adha Bareng Pemerintah

Penyebab sapi dan kambing belum layak dikurbankan

Berdasarkan Permentan Nomor 114 tahun 2014, Giyatno menjelaskan, ada sejumlah faktor yang membuat sapi dan kambing itu tidak layak dikurbankan, yakni kurus, cacat, dan belum cukup umur.

Dia menyatakan, pihaknya akan terus melaksanakan pemeriksaan antemortem hingga Hari Raya Idul Adha 2024.

Baca juga: Kendaraan Menuju Puncak Mulai Ramai, One Way Diterapkan

"Pemeriksaan antemortem merupakan upaya kami untuk memastikan hewan secara teknis layak atau tidak untuk dijadikan hewan kurban terutama secara keagamaan," ujar Giyatno.

"Sementara ini, untuk data yang lolos pemeriksaan antemortem dan layak dijadikan hewan kurban yaitu 2.511 ekor sapi, 622 ekor domba, dan 82 ekor kambing," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Ratusan Sapi di Ciamis Tidak Layak Dikurbankan pada Idul Adha Tahun Ini, Ada yang Belum Cukup Umur"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemuda di Bandung Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sempat Mengeluh Sakit Perut

Pemuda di Bandung Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sempat Mengeluh Sakit Perut

Bandung
Bupati Bandung Klaim Ada 10 Selebritas yang Siap Jadi Calon Wakilnya

Bupati Bandung Klaim Ada 10 Selebritas yang Siap Jadi Calon Wakilnya

Bandung
Pergantian Pimpinan Jadi Alasan Kejati Jabar Belum Periksa Eks Pj Bupati Bandung Barat

Pergantian Pimpinan Jadi Alasan Kejati Jabar Belum Periksa Eks Pj Bupati Bandung Barat

Bandung
Berkas Perkara Pegi Setiawan Bakal Diperiksa Jaksa dalam Sepekan

Berkas Perkara Pegi Setiawan Bakal Diperiksa Jaksa dalam Sepekan

Bandung
Bey Bakal Bertemu dengan Semua Camat di Jabar untuk Perintahkan Kelola Sampah

Bey Bakal Bertemu dengan Semua Camat di Jabar untuk Perintahkan Kelola Sampah

Bandung
Polda Jabar Serahkan Berkas Perkara Pegi Setiawan ke Kejati Jabar

Polda Jabar Serahkan Berkas Perkara Pegi Setiawan ke Kejati Jabar

Bandung
Santap Hidangan Hajat Tetangganya, 68 Warga Lembang Keracunan

Santap Hidangan Hajat Tetangganya, 68 Warga Lembang Keracunan

Bandung
Alasan PDI-P Lirik Susi Pudjiastuti untuk Pilkada Jabar 2024

Alasan PDI-P Lirik Susi Pudjiastuti untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
2 Kader Golkar Berebut Rekomendasi Maju pada Pilkada Kabupaten Bogor

2 Kader Golkar Berebut Rekomendasi Maju pada Pilkada Kabupaten Bogor

Bandung
Komnas HAM Kumpulkan Informasi di TKP Pembunuhan Vina

Komnas HAM Kumpulkan Informasi di TKP Pembunuhan Vina

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Satpol PP Garut Kembali Sita Ribuan Botol Miras dari Toko yang Sama

Satpol PP Garut Kembali Sita Ribuan Botol Miras dari Toko yang Sama

Bandung
Cianjur Sembilan Kali Diguncang Gempa dalam Sepekan, BMKG Beri Penjelasan

Cianjur Sembilan Kali Diguncang Gempa dalam Sepekan, BMKG Beri Penjelasan

Bandung
Cianjur Diguncang 9 Kali Gempa Dampak Aktivitas Sesar Cugenang, BMKG Sebut Wajar

Cianjur Diguncang 9 Kali Gempa Dampak Aktivitas Sesar Cugenang, BMKG Sebut Wajar

Bandung
Kasus Mayat Wanita Tanpa Busana di Kuningan, Pelaku Terancam Hukuman Mati

Kasus Mayat Wanita Tanpa Busana di Kuningan, Pelaku Terancam Hukuman Mati

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com