CIANJUR, KOMPAS.com - Ai Saraswati (17), seorang remaja asal Desa Sukamahi, Kecamatan Cijati, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ditemukan tewas tenggelam akibat luapan anak sungai Cibuni.
Jenazah korban ditemukan pada Rabu (4/12/2024), berjarak beberapa ratus meter dari titik awal di mana ia dinyatakan hilang.
Kepala Polsek Kadupandak, AKP Deden Hermansyah, menjelaskan bahwa pada Selasa (3/12/2024), korban terseret arus sungai Sinagar saat sedang beraktivitas di pinggir sungai.
"Tiba-tiba air sungai meluap dan menyeret tubuh korban hingga tenggelam," ujar Deden dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu malam.
Baca juga: 11 Kecamatan di Selatan Cianjur Diterjang Longsor, Jalan Terputus
Deden menambahkan, keluarga korban bersama warga melakukan pencarian dengan menyisir aliran sungai hingga ke hilir.
"Tadi, korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Pihak keluarga menolak otopsi dan menerimanya sebagai musibah dan takdir," katanya.
Jenazah korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Selain itu, Deden juga menginformasikan bahwa pada hari yang sama, wilayah hukum Polsek Kadupandak mengalami bencana alam di sejumlah titik akibat hujan lebat dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak kemarin.
Sebelumnya, bencana banjir, tanah longsor, dan jalan amblas melanda wilayah selatan Kabupaten Cianjur pada Rabu (4/12/2024).
Baca juga: Hujan Deras Rendam 80 Rumah di Cianjur
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, bencana terjadi di 27 titik yang tersebar di 11 wilayah kecamatan, termasuk Kadupandak, Agrabinta, Sindangbarang, dan Leles.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang