Hijaukan Puncak dan Tangani Banjir, Dedi Mulyadi Gandeng TNI AD

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan pentingnya sinergi antara Pemda Jawa Barat dan Mabes AD dalam mempercepat pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.

Dalam pertemuan dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, yang berasal dari Bandung, Dedi menyampaikan berbagai rencana kerja sama antara keduanya.

"Ini rakyat Jawa Barat hari ini bertemu dengan Kepala Staf AD, Bapak Maruli Simanjuntak, yang asli Bandung," kata Dedi Mulyadi dalam akun TikTok Kang Dedi Mulyadi yang dikonfirmasi ulang Kompas.com, Kamis (6/3/2025).

"Kelahiran Sukajadi, Ledeng," timpal Maruli dalam video tersebut.

Baca juga: Dedi Mulyadi Terapkan Kurikulum Wajib Militer di SMA/SMK Jabar pada Tahun Ajaran Baru

Dedi menambahkan bahwa Pemda Jabar akan berkolaborasi dengan Mabes AD dalam berbagai proyek pembangunan yang mencakup perbaikan jalan, penguatan sistem irigasi, ketahanan pangan, pembangunan rumah untuk rakyat miskin, penyediaan jaringan air bersih, dan penanganan sampah.

Kepada Kompas.com, Dedi Mulyadi juga mengatakan pihaknya juga menggandeng TNI AD untuk menghijaukan kawasan puncak dan menangani banjir di sejumlah wilayah di Jawa Barat.

"Kami juga menggandeng TNI AD untuk menghijaukan puncak dan menangani banjir," kata Dedi. 

Maruli Simanjuntak pun menyambut positif inisiatif tersebut.

"Wah ini luar biasa. Kita sudah mengerjakan ini, dan semoga ini menjadi proyek awal kerja sama yang akan terus membangun wilayah dengan melibatkan masyarakat," ujarnya.

Dedi Mulyadi mengakhiri pertemuan dengan ucapan terima kasih kepada Mabes AD yang telah bersedia menjadi mitra strategis dalam membangun Jawa Barat.

"Atas nama masyarakat Jawa Barat, kami berterima kasih. Mabes AD akan menjadi mitra terdepan dalam pembangunan Jawa Barat," ungkap Dedi.

Baca juga: Wajib Militer di SMA Jabar, Anggota TNI-Polri Jadi Pembina di Setiap Sekolah

Kerja sama ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan rakyat Jawa Barat, terutama dalam menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks.