BANDUNG, KOMPAS.com - Institut Teknologi Bandung (ITB) mengumumkan bahwa sebanyak 1.911 calon mahasiswa baru program sarjana diterima melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025.
Dari jumlah tersebut, terdapat 185 calon mahasiswa yang merupakan penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).
Pengumuman kelulusan dapat diakses melalui laman resmi https://pengumuman-snbpsnpmb.bppp.kemdikbud.go.id atau https://snbp.itb.ac.id mulai hari Selasa, 18 Maret 2025, pukul 15.00 WIB.
Baca juga: ITB Belum Tahu Prof Brian Yuliarto Bakal Dilantik Jadi Mendiktisaintek
Bagi calon mahasiswa yang mengikuti Program SNBP Peminatan 2025 di ITB, pengumuman hasil seleksi jalur peminatan dapat diperoleh di https://minat.itb.ac.id.
Calon mahasiswa yang diterima di ITB melalui SNBP 2025 mewakili 29 provinsi di Indonesia.
Hal ini dianggap sebagai pencapaian signifikan yang mencerminkan pemerataan akses pendidikan tinggi, memperkaya lingkungan belajar dengan keragaman budaya, serta memperkuat jaringan alumni di seluruh nusantara.
Pada pelaksanaan SNBP 2025, ITB Kampus Cirebon menerima 31 calon mahasiswa asal Cirebon dan sekitarnya, dari total 209 mahasiswa baru yang diterima di kampus tersebut.
Penerimaan ini sejalan dengan misi pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, memperluas akses pendidikan tinggi, serta mendorong pengembangan kawasan dan percepatan pembangunan di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, dan sekitarnya.
Baca juga: Mendikti Baru Bantah Representasi PKS: Saya dari ITB
"ITB menerima 40,6 persen mahasiswa baru 2025 melalui SNBP, dari total mahasiswa baru yang akan diterima melalui SNBP, SNBT, dan SM-ITB," ujar Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Irwan Meilano, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/3/2025).
Iwan menilai bahwa hal ini menunjukkan komitmen ITB yang kuat terhadap jalur prestasi, sekaligus mencerminkan penghargaan tinggi ITB terhadap siswa berprestasi dan dukungannya dalam meningkatkan akses pendidikan tinggi berkualitas di Indonesia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang