Salin Artikel

"Pas Kejadian Santri Sedang Mengaji, Truk Langsung Menabrak Madrasah"

Saksi kejadian, Saeful Wahid (21) mengatakan, truk tersebut melaju dari arah Kampung Nangoh menuju Kampung Harendong dengan kondisi jalan menurun.

"Truk muncul dari Kampung Nangoh posisi jalannya menurut. Saya lihat truk memang dalam keadaan mati mesinnya," ucapnya dikutip dari Tribun Jabar.

saat kejadian, diketahui para santri sedang mengaji.

"Pas kejadian santri sedang mengaji, truknya langsung menabrak madrasah," ucapnya.

Saeful melihat santri terkapar dan beberapa ada yang tidak sadarkan diri.

"Beberapa orang santri ada yang pingsan, ada juga yang kejepit," katanya.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat menjelaskan, insiden itu terjadi pukul 16.00 WIB.

Truk datang dari arah Kampung Nangoh menuju Kampung Haredong dengan kondisi jalan lurus menurun.


Truk yang melaju di turunan itu, kata dia, diduga mengalami kendala pengereman hingga akhirnya menabrak bangunan Yayasan Nurul Barokah yang berada di sekitar jalan kampung itu.

"Sewaktu melintasi jalan lurus menurun diduga gagal pengereman sehingga menabrak Yayasan Nurul Barokah," katanya dikutip dari Antara.

Kejadian itu mengakibatkan tiga orang meninggal yaitu pengemudi truk Mitsubishi nomor polisi Z8229DW atas nama Suhanda (50), warga Kecamatan Sukawening, Garut, serta dua orang santri.

Selain korban tewas, kecelakaan truk tersebut menyebabkan delapan orang luka-luka yang kebanyakan anak-anak.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul: BREAKING NEWS Kecelakaan Maut Truk Seruduk Madrasah di Karangpawitan, Sopir dan 1 Santri Tewas

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul: Korban Tewas Kecelakaan Maut di Garut Bertambah Jadi 3 Orang, Saat Dievakuasi Kondisinya Kritis

https://bandung.kompas.com/read/2021/04/04/080420478/pas-kejadian-santri-sedang-mengaji-truk-langsung-menabrak-madrasah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke