Salin Artikel

Pemkab Ciamis Belum Berencana Gelar Vaksinasi Booster, Ini Alasannya

Namun, tidak semua daerah serempak melaksanakan vaksinasi sesuai waktu yang sudah ditentukan itu.

"Vaksin boster rencana Kemenkes 12 Januari, dengan syarat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis Yoyo saat ditemui usai peresmian RSUD Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (10/1/2022).

Syarat tersebut, menurut Yoyo, capaian vaksin dosis pertama harus sudah 70 persen.

Kemudian, dosis kedua mencapai 60 persen.

Adapun di Kabupaten Ciamis, menurut Yoyo, capaian vaksinasi kedua baru 44 persen.

"Masih tunggu capaian dosis kedua 60 persen," kata dia.

Mengenai keterlambatan, Yoyo mengatakan, karena gebyar vaksin di Ciamis baru dimulai pada September 2020.

Hal ini berbeda dengan daerah lain.

"Kebijakan saat itu, droping vaksin ke daerah aglomerasi. Sementara kita (Ciamis) bukan (aglomerasi)," kata Yoyo.

Yoyo memastikan bahwa kendala vaksinasi bukan karena masyarakat tidak ingin divaksin.

Terkait prioritas warga yang mendapat vaksin booster, Yoyo mengatakan, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Kesehatan.

"Kami menunggu juknis," ucap Yoyo.

https://bandung.kompas.com/read/2022/01/10/143329778/pemkab-ciamis-belum-berencana-gelar-vaksinasi-booster-ini-alasannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke