Salin Artikel

Kebun Raya Bogor: Harga Tiket, Jam Buka, dan Aturan Masuk Membawa Kendaraan

KOMPAS.com - Kebun Raya Bogor merupakan kebun botani yang terletak di pusat Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat. Kebun Raya Bogor terletak di dalam istana Bogor.

Letak Kebun Raya mudah dicapai, karena dengan luas 87 hektar, Kebun Raya Bogor hampir "memenuhi" pusat Kota Bogor. Setelah memasuki pusat Kota Bogor, Kebun Raya Bogor akan terlihat dari semua sisinya.

Selama ini, Kebun Raya Bogor merupakan tujuan wisata warga Kota Bogor, masyarakat sekitarnya, wisatawan luar kota maupun luar negeri. Selain tempatnya teduh dan lapang, Kebun Raya Bogor menyimpan berbagai tanaman.

Berikut ini sejumlah informasi untuk Anda yang hendak berwisata ke Kebun Raya Bogor:

1. Halaman Istana Bogor

Awalnya, Kebun Raya Bogor merupakan halaman Istana Bogor yang dikembangkan menjadi kebun yang cantik. Ketika, Istana Bogor sebagai tempat tinggal  Letnan-Gubernur Thomas Stamford Raffles dan istrinya Olivia Mariamne Raffles semasa peralihan dari Pemerintahan Inggris ke Kerajaan Belanda di pulau Jawa.

Kebun Raya Bogor didirikan oleh Caspar George Karl Reinwardtahli, ahli botani kebangsaan Jerman. Kebun Raya Bogor berdiri pada 18 Mei 1817.

Kesempatan ini digunakan untuk mengupulkan tanaman dan benih Nusantara. Maka, Bogor menjadi pusat pengembangan pertanian dan hortikultura.

2. Isi Kebun Raya Bogor

a. 5 Pillar Kebun Raya

Kebun Raya Bogor memiliki 5 pillar. Pertama, konservasi dengan melestrikan berbagai jenis tumbuhan ex situ (konservasi di luar habitat asli). Kedua, edukasi dengan menyajikan informasi yang jelas kepada pengunjung terutama tentang botani dan konservasi,

Ketiga, penelitian dengan melaksanakan dan memfasilitasi berbagai penelitian dan pengembangan di bidang konservasi, domestikasi, dan reintroducsi tumbuhan serta botani ekonomi.

Keempat, wisata dengan menyediakan wisata alami yang memiliki muatan ilmu pengetahuan. Kelima, jasa lingkungan berupa memberikan ekologis bagi peningkatan kualitas lingkungan.

b. Fasilitas Sewa Kendaraan 

Selain itu, Kebun Raya Bogor juga menyewakan kendaraan yang dapat digunakan untuk berkeliling kebun raya.

Berikut ini daftar harga rental fasilitas di Kebun Raya Bogor:

No Fasilitas Weekdays Weekend Pax
1 Stuttle Bus Rp 20.000 Rp 25.000  1 orang
2 Sepeda Keranjang Rp 25.000 Rp 25.000  1 jam
3 Sepeda MTB Rp 30.000 Rp 30.000  1 jam
4 Sepeda Listrik Rp 40.000 Rp 40.000  1 jam
5 Scooter Rp 40.000 Rp 45.000  30 menit
6 Golfcart 4 Seat Rp 250.000 Rp 250.000  1 jam
7 Golfcart 6 Seat Rp 300.000 Rp 300.000  1  jam
8 Mainan anak  Rp 20.000 Rp 20.000  15-30 menit
         

c. Kelas Edukasi Kebun Raya Bogor

Dalam bidang edukasi Kebun Raya Bogor membangun kelas edukasi untuk para pengunjung. Para pengunjung dapat belajar tentang dasar berkebun, cara merawat tanaman hias, hingga perbanyakan tanaman bersama praktisi berpengalaman melalui kelas edukasi.

Pengunjung dapat mempelajari berbagai jenis tanaman, salah satunya anggrek bersama para ahli. Adapun, Kelas Edukasi Anggrek akan dilaksasakan pada 22 Januari, 5 Februari dan 19 Februari 2022, di Gedung Samida, Kebun Raya Bogor.

Tidak hanya Kelas Edukasi Anggrek, pengunjung pun dapat belajar menanam Araceae. Kelas dasar berkebun akan membahas ilmu botani dasar, pengenalan umum kebun raya, dan wawasan berkebun dasar secara ringkas dan detail yang  dapat diikuti oleh seluruh kalangan.

Pengunjung dapat mempelajari tentang tanaman Araceae dengan para ahli pada 29 Januari, 12 Februari dan 16 Februari 2022, di Gedung Samida, Kebun Raya Bogor.

Banyak keuntungan yang bisa di dapatkan oleh para pengunjung jika mengikuti Kelas Edukasi tersebut, mulai dari mendapatkan tanaman hingga Tour de Kebun Raya menggunakan shuttle bus. Untuk info selanjutnya dapat menghubungi Visitor Center Kebun Raya Bogor 0251 – 8311362 / +62-852-1566-8934 atau cek Instagram @Kebunraya_id untuk melihat aktivitas yang ada di Kebun Raya Bogor.

3. Pengelola Kebun Raya Bogor

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berupaya melakukan optimalisasi pelayanan publik dan edukasi yakni bekerja sama dengan PT. Mitra Natura Raya untuk pengelola kebersihan taman, pemeliharaan tumbuhan non-koleksi, dan operasional kebun raya. Sementara, fungsi riset penelitian tetap dilakukan oleh BRIN. 

4. Aturan Masuk Kebun Raya Selama Pandemi

Sehubungan dengan perturan pemerintah tentang Covid-19 saat ini Kebun Raya Bogor telah dibuka kembali dengan protokol kesehatan yang ketat.

Pengunjung wajib membawa handsanitizer dan hanya diperkenankan masuk untuk kegiatan olah raga. Pengunjung merupakan perorangan serta tidak dieprkenankan berpiknik/berkerumun sambil membawa makanan dari luar.

5. Aturan Membawa Kenaraan Roda Empat

Hari Senin hingga Jumat, kendaraan roda empat di parkir pada area yan telah disediakan dan tidak diperbolehkan untuk keliling.

Hari Sabtu, Minggu, dan libur nasional mobil diperkenankan parkir di area kebun raya yang telah disediakan dan dibatasi sesuai dengan kapasitas yang telah ditetapkan.

6. Tiket Online

Pembelian tiket di Kebun Raya Bogor dilakukan secara online.

Harga Tiket

Tiket masuk wisatawan domestik pada hari kerja Rp 16.500

Tiket masuk wisatawan domestik pada akhir pekan Rp 26.500

Tiket masuk wisatawan mancanegara pada hari kerja Rp 16.500

Tiket masuk wisatawan mancanegara pada akhir pekan Rp 26.500

Jam Buka Kebun Raya Bogor:

  • Senin - Jumat : 08.00 - 16.00 WIB
  • Sabtu - Minggu : 07.00 - 16.00 WIB

Melalui pintu 1 dan 3

Berikut caranya pembelian tiket online

  • Buka www.kebunraya.id, pilih Kebun Raya Bogor
  • Registrasi, isi nama lengkap, nomor handphone, email dan password
  • Tentukan jumlah tiket yang dibeli termasuk tiket untuk kendaraan bermotor
  • Konfirmasi pembelian, pengguna akan diarahkan pada halaman konfirmasi jumlah pesanan dan jenis pembayaran, pengguna, lalu memilih jenis pembayaran kemudian klik cek list term and condition dan kemudian klik tombol submit
  • Metode pembayaran, pembayaran dapat dilakukan melalui Credit Card atau QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Jika penggunan menggunakan QRIS, maka pengguna harus melakukan cuplikan layer (screen capture) kemudian pengguna membuka aplikasi pembayaran (BCA, Mobile, OVO, Dana, dan lain-lain), kemudian unggah bercode tersebut dan lakukan pembayaran.

Sumber: https://tiketkebunraya.id/how, https://kebunraya.id/b, https://www.pubinfo.id/ins,  dan bogor.tribunnews.com

https://bandung.kompas.com/read/2022/01/18/232159778/kebun-raya-bogor-harga-tiket-jam-buka-dan-aturan-masuk-membawa-kendaraan

Terkini Lainnya

Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Regional
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com