Salin Artikel

Hujan Badai di Kabupaten Bogor, BPBD Sebut Ada 8 Titik Pohon Tumbang

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (24/1/2022) siang hingga sore.

Kondisi ini menyebabkan ada banyak pohon tumbang di Kabupaten Bogor yang tersebar di delapan titik.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melaporkan, delapan titik itu terangkum di dua kecamatan, yakni Cibinong dan Sukaraja.

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani menyebutkan, untuk di Cibinong terdapat lima titik, yaitu Kelurahan Nanggewer mekar Perum Bumi Sentosa, Jalan Raya Karadenan depan Pom Bensin. Kemudian, di Jalan Raya SKB, Kampung Setu Sela RT 04/11 dan terakhir di Cibibong RT 03/03.

Sedangkan, untuk di Sukaraja ada tiga titik, yaitu Kelurahan Cijujung, Kampung Tegal pilar RT 05/10, Cilebut Barat RT 02/01, Pasir Jambu Jalan Pasirjambu.

"Untuk saat ini hanya pohon tumbang semua, dan sempat menutup akses jalan. Tapi semua sudah berhasil di evakuasi," kata Adam melalui keterangan tertulisnya, Senin.

Adam mengatakan bahwa tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Saat ini, kata dia, tim BPBD sudah melakukan assessment untuk memastikan ada tidaknya wilayah lainnya yang terdampak hujan badai tersebut.

"Rata-rata memang pohon yang tumbang ke jalanan, dan tidak ada korban. Semua juga sudah ditangani BPBD," jelas dia.

https://bandung.kompas.com/read/2022/01/24/211722278/hujan-badai-di-kabupaten-bogor-bpbd-sebut-ada-8-titik-pohon-tumbang

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke